Manado, BeritaManado.com – Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) semakin mempersiapkan diri menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang akan diselenggarakan di Aceh dan Sumatera Utara pada September 2024.
Pengurus Provinsi Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sulut secara resmi melepas dua atlet berbakat, Atilia Mamusung dan Clayry Kandouw, yang akan mewakili Sulut di ajang prestisius tersebut.
Pelepasan dilakukan pada Rabu malam, dihadiri oleh Ketua Pengprov IPSI Sulut, Pontowuisang Kakauhe, yang juga merupakan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Manado.
Dalam sambutannya, Pontowuisang mengungkapkan rasa bangganya terhadap kedua atlet yang telah lolos seleksi ketat dari 16 atlet yang berlaga di Pra PON.
“Saya yakin tidak ada ketakutan bagi kedua atlet ini untuk bertarung di PON, jika ada pernyataan Tuhan, maka keberhasilan pasti akan diraih,” tegas Pontowuisang.
Ia menambahkan bahwa para atlet dan pelatih akan berangkat menuju Kota Medan, Sumatera Utara, pada Jumat, 6 September 2024.
Dalam arahannya, ia memberikan semangat kepada para atlet dengan mengingatkan bahwa kekuatan mereka berasal dari iman dan ketekunan dalam Tuhan.
Sebelum pelepasan, acara dimulai dengan ibadah yang dipimpin oleh Pendeta Teddy Batasina.
Dalam khotbahnya, Pendeta Teddy menekankan pentingnya ketaatan terhadap peraturan sebagai syarat utama dalam meraih kemenangan.
“Seorang olahragawan hanya dapat memperoleh mahkota sebagai juara, apabila ia bertanding menurut peraturan-peraturan olahraga,” ujar Pendeta Teddy, mengutip ajaran dari 2 Timotius 2:5.
Setelah acara pelepasan, momen kebersamaan diabadikan melalui foto bersama antara para atlet, pelatih, dan pengurus IPSI Sulut.
(Jhonli Kaletuang)