Bitung, Beritamanado.com – Komisi IV DPRD Sulut melalukan kunjungan kerja di Rumah Sakit (RS) Type C Manembo-nembo Kota Bitung, Selasa (08/10/2019).
Kunjungan kerja itu dipimpin Ketua Komisi IV DPRD Sulut, Braien Waworuntu bersama Sekretaris Komisi IV, dr Fransiskus Andi Silangen dan Melisa Gerungan, Nursiwin Dunggio dan Melky Pangemanan.
Kunjungan itu diterima Direktur RS Type C Manembo-nembo Kota Bitung, dr Pitter Lumingkewas yang mempresantikan prospek RS kedeapan.
“Prospek RS Manembo-nembo sangat besar dan unggul jika dekelola serta dikembangkan dengan baik demi melayani masyarakat,” kata Pitter.
Pitter kemudian menyampaikan prospek RS yakni BLUD pertama se-Provinsi Sulut, RS Daerah yang Pertama Terakreditasi SNARS dengan bintang empat se-Provinsi Sulut.
“RS Manembo-nembo juga melakukan rujukan nomor satu terbanyak se-Provinsi Sulut dalam laporan Sisrute, menerima rujukan nomor empat terbanyak se-Provinsi Sulut dalam laporan Sisrute sesudah RSUP Prof Kandou, RS Siloam dan RS AD Teling,” katanya.
Prospek lainnya kata Pitter, RS Manembo-nembo eksis bertahan sebagai RS Type C saat review kelas BPJS dan Kemenkes meski RS Non Rujukan.
“RS Manembo-nembo juga jadi penunjang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan International Hub Port (IHP), berada didekat perbatasan Kota (Bitung) dan Kabupaten (Minahasa Utara),” katanya.
Selain itu kata dia, RS yang dipimpinnya juga menjadi perhatian Gubernur Sulut, Olly Dondokambey pada T.A 2020 dengan dibuatnya Master Plan Pengembangan RS tahun 2019 ini.
“Menjadi tempat belajar BLUD, pembagian jasa dan akreditasi dari beberapa RS serta RS yang 2.5 tahun terakhir bisa keluar dari masalah RS secara nasional yaitu pasien BPJS masih membeli obat di luar RS,” katanya.
Mendapat penjelaskan itu, Komisi IV DPRD Sulut berjanji akan all out untuk mewujudkan prospek yang dimiliki RS Manembo-nembo.
“Prospek RS Manembo-nembo jika betul-betul dikelola dengan baik maka akan dirasakan masyarakat Kota Bitung dan Minut. Bahkan tidak menutup kemungkinan masyarakat dari pulau lain di luar Sulut,” kata Braien.
(abinenobm)