Manado — Generasi Pesona Indonesia (GenPi), Asosiasi Kopi Manado (Manado Coffee Association), Manado Coffee Event (MCE), Q’Presso dan Greenfields kembali melakukan aksi sosialnya di RSUP Prof Kandou Malalayang Manado, Selasa (21/4/2020) siang.
Pada minggu ketiga pelaksanaannya, aksi ini disambut langsung oleh Direktur Utama (Dirut) Dr dr Jimmy Panelewen beserta jajaran direksi, sehingga jika sebelumnya donasi langsung dilakukan mulai dari IGD, maka kali ini melalui Kantor RSUP.
Pada kesempatan tersebut, Meyvi Lumangkun selalu salah satu Pembina GenPi Sulut menjelaskan, kopi, susu dan kue yang dibawa setiap Selasa dan Sabtu merupakan donasi dari para anak-anak muda, generasi milenial, dimana untuk kopi dibuat dari bahan-bahan premium dan dibuat langsung oleh para barista yang ada di Asosiasi Kopi Manado.
“Jadi apa yang ada pada kami, itu yang kami bawa, semata-mata sebagai dukungan bagi tenaga medis yang saat ini sedang berjuang di garda depan penanganan COVID-19. Harapan kami, ini dapat diterima sebagai bentuk dukungan semangat dari masyarakat untuk tenaga medis, dimana saat masa sulit ini, tenaga medis tidak sendiri. Meski sederhana tapi semoga menguatkan hati dan semangat para tenaga medis yang ada,” kata Meyvi.
Para Barista yang turun langsung meracik kopi selama tiga minggu ini yaitu Santozo Anaz, Angga Ngurawan, Yosua Rompas dan Chrisandy Roring.
Sementara itu, turut dijelaskan, untuk donasi masker, tidak dibagikan di rumah sakit, mengingat masker yang digunakan harus masker medis sementara yang tersedia di GenPi Sulut yaitu masker kain sehingga sebagian dibagi kepada para pekerja harian yang masih beraktivitas dan sebagiannya lagi dijual yang keuntungannya disalurkan untuk donasi.
Terkait aksi dari para milenial ini, Jimmy Panelewen pun mengaku terkesan karena biasanya yang datang membawa donasi sebagian besar adalah institusi, lembaga Swadaya masyarakat dan kelompok-kelompok masyarakat, tapi kali ini dari GenPi Sulut dan para anak muda dari Asosiasi yang profesinya barista.
“Basisnya ini anak muda, millennial, ini sangat mengesankan. Tentu ini menjadi harapan bagi kita semua bahwa anak-anak muda Indonesia banyak juga yang mempunyai kepedulian sosial yang tinggi,” ungkap Jimmy Panelewen.
Lanjut Jimmy, dalam berbagai kesempatan, ia selalu mengatakan, terkait donasi, RSUP Prof Kandou tidak pernah melihat kebendaan nya tapi yang dilihat adalah niat, karena niat itu yang memberikan support kepada semua tenaga medis bahwa mereka tidak sendiri dalam menghadapi COVID-19.
“Ini juga memberikan booster, suntikan semangat bagi para tenaga medis untuk bekerja maksimal bersama dengan dukungan dari masyarakat,” kata Jimmy.
(srisurya)