Manado – Nama Benny Rhamdani disebut-sebut layak dipasangkan dengan incumben Djelantik Mokodompit pada Pilwako Kota Kotamobagu mendatang. Sejauh ini Rhamdani telah mendaftar di PDI-Perjuangan, sementara Mokodompit adalah calon tunggal dari Partai Golkar sebagai calon walikota Kotamobagu.
Ditemui usai rapat koordinasi pembentukan Provinsi Bolmong Raya di DPRD Sulut, Selasa (5/2) sore, Mokodompit mengaku membuka diri untuk dipasangkan dengan calon dari partai koalisi termasuk Benny Rhamdani. Menurut mantan anggota DPR RI ini, Partai Golkar siap berkoalisi dengan PDI-Perjuangan di Pilwako Kotamobagu.
“Saya terbuka dengan pak Benny Rhamdani karena sejauh ini Golkar telah memutuskan siap berkoalisi dengan PDI-Perjuangan.
Namanya berkoalisi kita menunggu apa yang diberikan partai koalisi itu. Kita dalam posisi menunggu, siapa yang diberikan oleh partai koalisi, itu yang saya terima,” ujar Mokodompit.
Terkait pendaftaran dirinya di PDIP sebagai bakal calon walikota Kotamobagu, Djelantik mengakui hal tersebut dilakukan sebagai langkah untuk menghormati mekanisme penjaringan partai calon koalisi.
“Itu sebuah mekanisme yang dilakukan oleh partai politik yang rencana kita berkoalisi, kita harus hargai, tidak apa-apa. Bukan berarti mendaftar untuk meninggalkan Golkar, tidak,, tapi kita menghormati yang dilakukan oleh partai koalisi. Dan diharapkan juga pada posisi itu calon dari partai itu alangkah baiknya juga mendaftar di Partai Golkar,” tukas Djelantik. (Jerry)
Manado – Nama Benny Rhamdani disebut-sebut layak dipasangkan dengan incumben Djelantik Mokodompit pada Pilwako Kota Kotamobagu mendatang. Sejauh ini Rhamdani telah mendaftar di PDI-Perjuangan, sementara Mokodompit adalah calon tunggal dari Partai Golkar sebagai calon walikota Kotamobagu.
Ditemui usai rapat koordinasi pembentukan Provinsi Bolmong Raya di DPRD Sulut, Selasa (5/2) sore, Mokodompit mengaku membuka diri untuk dipasangkan dengan calon dari partai koalisi termasuk Benny Rhamdani. Menurut mantan anggota DPR RI ini, Partai Golkar siap berkoalisi dengan PDI-Perjuangan di Pilwako Kotamobagu.
“Saya terbuka dengan pak Benny Rhamdani karena sejauh ini Golkar telah memutuskan siap berkoalisi dengan PDI-Perjuangan.
Namanya berkoalisi kita menunggu apa yang diberikan partai koalisi itu. Kita dalam posisi menunggu, siapa yang diberikan oleh partai koalisi, itu yang saya terima,” ujar Mokodompit.
Terkait pendaftaran dirinya di PDIP sebagai bakal calon walikota Kotamobagu, Djelantik mengakui hal tersebut dilakukan sebagai langkah untuk menghormati mekanisme penjaringan partai calon koalisi.
“Itu sebuah mekanisme yang dilakukan oleh partai politik yang rencana kita berkoalisi, kita harus hargai, tidak apa-apa. Bukan berarti mendaftar untuk meninggalkan Golkar, tidak,, tapi kita menghormati yang dilakukan oleh partai koalisi. Dan diharapkan juga pada posisi itu calon dari partai itu alangkah baiknya juga mendaftar di Partai Golkar,” tukas Djelantik. (Jerry)