Minut, BeritaManado.com – Keberhasilan Desa Budo Kecamatan Wori, Minahasa Utara, dalam meraih Anugerah Desa Wisata Indonesia atau ADWI 2022, disambut gembira, tokoh masyarakat Sulawesi Utara, Yulisa Baramuli.
Atas prestasi Desa Budo sebagai juara pertama Kategori Digital dan Kreatif Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022, Yulisa Baramuli menyampaikan banyak selamat serta berharap agar prestasi ini dikembangkan.
“Kepada pemerintah dan masyarakat Desa Budo, pertahankan prestasi ini, jangan terlena. Jaga lingkungan sekitar maupun jaga lingkungan kebersihan laut. Itu juga sangat penting. Dan berdayakan masyarakatnya, harus berinovasi. Kuncinya, fokus dan kerja keras,” ujar Yulisa, kepada BeritaManado.com, Senin (31/10/2022).
Secara khusus, Yulisa mengapresiasi komitmen dan kerja keras Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara yang dipimpin Bupati Joune Ganda.
Ia mengakui, Bupati Joune Ganda telah banyak berusaha demi mempromosikan pariwisata Desa Budo.
“Saya sangat salut. Beliau adalah Bupati Minut yang sangat visioner menurut saya pribadi. Setelah saya terbang dari Halmahera Utara dan janjian di Budo dengan Bupati Joune, di situlah pak bupati baru pertama kali mengenal Budo. Tapi saya salut dengan komitmen beliau. Dua hari kemudian, bupati zoom dengan menteri pariwisata langsung pak bupati tindaklanjuti tanpa menunggu-nunggu lagi,” kenang Yulisa menceritakan pertemuannya dengan Joune Ganda sekitar Oktober 2021, di Desa Budo.
Perkembangan Desa Budo saat ini menurut Yulisa sudah semakin baik.
Ia berharap agar Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara, dengan adanya Budo yang menjadi percontohan (pilot project), maka akan memotivasi desa-desa lainnya untuk maju.
“Seluruh instansi terkait harus bersama-sama membantu bupati dalam hal tingkatkan sumber saya manusia. Berikan sosialisasi, pelatihan-pelatihan kepada masyarakatnya. Arahkan semua desa yang mempunyai potensial untuk memajukan desanya sesuai kearifan lokalnya,” pesan Yulisa.
Tak kalah penting yaitu Pemkab Minut makin gencar mengajak para investor untuk berinvestasi di Wori serta desa-desa pesisir pantai di Likupang, yang memiliki potensi alam luar biasa, tak kalah dari Bali.
“Ajak investor-investor untuk keroyok Minahasa Utara baik kuliner, hotel-hotel dan lainnya. Permudah izin-izinnya sehingga banyak tertarik untuk investasi. Ini penting sekali izin-izin jangan dipersulit,” pungkas Yulisa Baramuli.
Yulisa sendiri merupakan Wakil Bupati Minahasa Utara tahun 2010-2015 yang juga sebagai perintis pariwisata di Desa Budo.
Pengusaha sukses yang juga menantu mendiang BJ Habibie, Presiden RI ketiga itu diketahui tinggal dan mulai mengembangkan pariwisata di Desa Budo sejak tahun 2004.
(Finda Muhtar)