Sangihe, BeritaManado.com — Sebagai wujud peningkatan pelayanan kesehatan di Kabupaten Kepulauan Sangihe, pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Liung Paduli, semakin berbenah dan terus berkomitmen dalam pembangunan fasilitas medis dalam rangka pelayanan penuh kepada masyarakat Sangihe.
Bagaimana tidak, ditengah mewabahnya pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) yang sudah mengglobal, dan khususya di Indonesia, Pemerintah Pusat hingga di daerah harus mengalokasikan sejumlah besar anggaran untuk penanganan COVID-19, tapi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sangihe masih beruntung karena bisa melaksanakan pekerjaan fisik yakni pembangunan Poliklinik dan Laboratorium di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Liung Paduli, di desa Naha, Kecamatan Tabukan Utara (Tabut).
Pada hari Sabtu, (1/8/2020) lalu, Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, Jabes Ezar Gaghana SE ME berkesempatan hadir di lokasi untuk acara peletakan batu dasar sebagai tanda dimulainya pembangunan Poliklinik dan Laboratorium tersebut
Dalam sambutannya, Bupati Jabes Gaghana mengatakan bahwa menyatakan syukurnya karna ditengah carut marut perekonomian hingga adanya pemotongan anggaran disemua Organisasi Perangkat Daerah (OPD), imbas COVID-19, namun masih ada ruang pembangunan dibidang kesehatan, lewat Dana Alokasi Khusus (DAK) – Reguler.
“Salah satunya yakni dimulainya pembangunan sarana – prasarana RSUD Liung Paduli, yaitu poliklinik dan laboratorium,” Ungkap Gaghana
Bupati Gaghana menaruh harapan besar, atas pembangunan poliklinik yang bernilai kontrak mencapai Rp. 3.230.200.000, lewat APDB Dinas Kesehatan Tahun Anggaran (TA) 2020 tersebut
“Tentu kita berharap, agar melalui pembangunan poliklinik ini, pelayanan kesehatan kepada masyarakat bisa dilakukan secara maksimal,” harap Bupati Gaghana.
Direktur Utama (Dirut) RSUD Liung Paduli, dr Polideng Dalawir dalam laporan singkatnya menyampaikan jika dalam pekerjaan pembangunan poliklinik dan laboratorium tersebut, nantinya akan ada beberapa ruangan yang dikhususkan sesuai peruntukannya.
“Nantinya, ada 8 ruangan yang akan disiapkan untuk poliklinik ini. 4 untuk penyakit dasar, 1 untuk penyakit dalam, 1 untuk pasien anak, 1 untuk ruang kandungan dan 1 bedah,” ujar Dalawir
Tidak hanya itu, menurut dia bahkan nanti juga akan ada fasilitas tambahan lainnya seperti pemeriksaan Telinga Hidung Tenggorokakan (THT), Mata serta Gigi, yang teknisnya menyesuaikan dengan dokter spesialis yang sudah ada disini.
“Jadi tetap akan ada kerja sama dengan RSUD Liun Kendage, terutama persoalan tenaga dokter spesial yang ada dari dari pemerintah, serta untuk beberapa waktu kedepan akan segera menjajai kerjasama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS),” tutupnya
Turut hadir pada kegiatan peletakan batu dasar pembangunan Poliklinik RSUD Liung Paduli tersebut, Kepala Dinas (Kadis) Kesahatan Daerah Kepulauan Sangihe, dr Joppy F Thungari, Dirut RSUD Liung Kendage Tahuna, dr Handry Pasandaran, Kepala Bagian (Kabag) Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kabupaten Kepulauan Sangihe, Franky Nantingkase, Camat Tabukan Utara (Tabut) Hasyim Samalam, Kepala Bidang (Kabid) Darat Dinas Perhubungan Daerah (Dishubda) Sangihe, Markus Makawimbang, dan sejumlah staff dan pegawai di RSUD Liung Paduli.
(Erick Sahabat)