BOLTIM, BeritaManado.com – Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Landjar SH, menyempatkan hadir pada kegiatan Pelatihan Kader Lanjutan (PKL) Angkatan II dan Kursus Banser Lanjutan (Susbalan) angkatan I, Jumat (18/10/2019).
Kegiatan PKL dan Susbalan ini dilaksanakan oleh Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Sulawesi Utara, bertempat di Wisma Haji Manado.
Sehan Landjar menyampaikan materi kepemimpinan transformatif. Dirinya mengatakan, selain karakter, seorang pemimpin harus memiliki ilmu pengetahuan.
Begitu banyak pemimpin yang punya karakter kepemimpinannya kuat, namun ketika tidak didukung ilmu pengetahuan justru dimanfaatkan orang lain dan banyak menimbulkan masalah.
“Dasar kepemimpinan yang mutlak harus dimiliki yaitu ilmu pengetahuan, karakter, kemudian keinginan yang kuat,” kata Sehan Landjar.
Pada kesempatan itu, Ia mengpresiasi kepada Ansor dan seluruh kader NU yang begitu intens dalam menjalankan program organisasi.
Menurutnya, kader-kader NU baik dalam situasi sesulit apapun, tidak pernah menyerah dalam melaksanakan tugas yang diamanatkan organisasi.
“Generasi muda NU harus menjadi garda paling depan untuk memperjuangkan cita-cita NKRI,” terang Sehan yang merupakan salah satu pengurus Tanfidziyah NU Sulut.
Terpisah, Ketua PW GP Ansor Sulut, Yusra Alhabsy.SE mengatakan, kegiatan ini merupakan proses awal setelah melewati jenjang pelatihan dasar berupa Pelatihan Kader Dasar (PKD) dan Diklat Terpadu Dasar (DTD).
“Saat ini kami memiliki 2500 kader, kami juga berkomitmen untuk menghadirkan 3000 kader se-Sulut dan ini tidak lepas dari peran pengurus yang terdahulu,” kata legislator DPRD Sulut ini.
Kata Yusra, dalam berkhidmat dan berjuang, semangat tidaklah cukup namun tantangan itu harus dihadapi dengan ilmu pengetahuan yang di dapat dalam PKL dan Susbalan. (wan)