”Teroris Saja Secara Profesi Bisa Saya Bela”
MANADO – Kuasa hukum Dr SH Sarundajang, yang merupakan Gubernur Sulut, Johanes Juman Budiman SH, mengatakan, sikap pembelaannya terhadap SHS merupakan satu sikap profesional terhadap profesinya sebagai pengacara. ”Teroris saja secara profesi bisa saya bela nilai-nilai kebenarannya, dan merupakan hak setiap orang untuk dibela,” tukas Budiman.
Hanya Budiman mau meluruskan, pernyataannya waktu lalu bahwa demo sekelompok orang terhadap SHS, dengan menuding Gubernur Sulut itu melakukan tindak korupsi, terkait kematian Oddy Manus, dan lainnya akan mencoreng nama Sulut dan SHS.
”Maksudnya, kalau kita terus melakukan demo, dan hal-hal yang meresahkan akan dilihat oleh orang luar Sulut, terlebih investor bahwa daerah ini tidak kondusif untuk melakukan investasi, sehingga mereka akan mengurungkan niatnya untuk menanam investasi di sini, ”ujar Budiman meyakinkan.
Baginya merupakan satu hal yang wajar jika ada yang berbeda pendapat dengannya dalam menilai kinerja, dan kapasitas Gubernur Sulut. Hanya fakta membuktikan SHS mendapat penghargaan sebagai Gubernur terbaik di Indonesia. ”Itu dibuktikan dengan penghargaan yang diberikan oleh Mendagri di Bogor lalu, ”tambahnya.
Belum lagi penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. ”Fakta ini menunjukkan bahwa SHS memang sukses sebagai seorang Gubernur, dan sebagai kepala pemerintahan, ”ujarnya.
Secara internasional kata Budiman, SHS, sudah membuktikan berhasil ‘menjual’ daerah ini, dengan dipercayakannya Sulut sebagai tuan rumah World Ocean Conference (WOC), Sail Bunaken, simulasi penanganan Tsunami Internasional (tsunami drill), dan lainnya.
”Banyak lagi lobby-lobby tingkat nasional, dan internasional SHS yang sebagai warga Sulut tentu patut kita acungi jempol, ”tutur pengacara kondang ini.
Selain itu, dia menambahkan, bahwa bukti dia membela SHS secara profesional adalah, ketika Pemprov Sulut mempunyai persoalan tanah yakni, kasus tanah Bumi Beringin, maka dia membela para ahli waris. ”Jadi pembelaan saya terhadap SHS benar-benar merupakan sikap profesional saya pada profesi yang saya geluti, ”ujarnya lagi. (bom)
”Teroris Saja Secara Profesi Bisa Saya Bela”
MANADO – Kuasa hukum Dr SH Sarundajang, yang merupakan Gubernur Sulut, Johanes Juman Budiman SH, mengatakan, sikap pembelaannya terhadap SHS merupakan satu sikap profesional terhadap profesinya sebagai pengacara. ”Teroris saja secara profesi bisa saya bela nilai-nilai kebenarannya, dan merupakan hak setiap orang untuk dibela,” tukas Budiman.
Hanya Budiman mau meluruskan, pernyataannya waktu lalu bahwa demo sekelompok orang terhadap SHS, dengan menuding Gubernur Sulut itu melakukan tindak korupsi, terkait kematian Oddy Manus, dan lainnya akan mencoreng nama Sulut dan SHS.
”Maksudnya, kalau kita terus melakukan demo, dan hal-hal yang meresahkan akan dilihat oleh orang luar Sulut, terlebih investor bahwa daerah ini tidak kondusif untuk melakukan investasi, sehingga mereka akan mengurungkan niatnya untuk menanam investasi di sini, ”ujar Budiman meyakinkan.
Baginya merupakan satu hal yang wajar jika ada yang berbeda pendapat dengannya dalam menilai kinerja, dan kapasitas Gubernur Sulut. Hanya fakta membuktikan SHS mendapat penghargaan sebagai Gubernur terbaik di Indonesia. ”Itu dibuktikan dengan penghargaan yang diberikan oleh Mendagri di Bogor lalu, ”tambahnya.
Belum lagi penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. ”Fakta ini menunjukkan bahwa SHS memang sukses sebagai seorang Gubernur, dan sebagai kepala pemerintahan, ”ujarnya.
Secara internasional kata Budiman, SHS, sudah membuktikan berhasil ‘menjual’ daerah ini, dengan dipercayakannya Sulut sebagai tuan rumah World Ocean Conference (WOC), Sail Bunaken, simulasi penanganan Tsunami Internasional (tsunami drill), dan lainnya.
”Banyak lagi lobby-lobby tingkat nasional, dan internasional SHS yang sebagai warga Sulut tentu patut kita acungi jempol, ”tutur pengacara kondang ini.
Selain itu, dia menambahkan, bahwa bukti dia membela SHS secara profesional adalah, ketika Pemprov Sulut mempunyai persoalan tanah yakni, kasus tanah Bumi Beringin, maka dia membela para ahli waris. ”Jadi pembelaan saya terhadap SHS benar-benar merupakan sikap profesional saya pada profesi yang saya geluti, ”ujarnya lagi. (bom)