Bitung – Aksi sosial berupa bazar Ramadhan yang digelar Kejaksaan Negeri Kota Bitung mendapat respon luar biasa dari masyarakat, Kamis (07/06/2018).
Bazar yang digelar di halaman Kantor Kejaksaan Negeri itu menyediakan aneka kebutuhan pokok dengan harga murah sehingga mengundang animo masyarakat untuk berbelanja.
Menurut Ketua Panitia, Mustari Ali SH, dari pagi hingga sore, warga yang datang silih berganti dari berbagai kalangan memadati lokasi bazar.
“Ada 22 stand dari berbagai instansi serta pihak swasta yang ikut ambil bagian dalam bazar,” kata Mustari.
Ke-22 peserta itu kata Kasi Intel Kejaksaan Negeri Kota Bitung ini adalah, TP PKK dan Dharmawanita Kota Bitung, Bank BRI cabang Bitung, BNI cabang Bitung, Dinas Perikanan Pemkot Bitung, BPJS Kesehatan, PT Pelindo IV Bitung, Bank SulutGo cabang Bitung, Perum Bulog, PT Salim Invomas Pratama (Bimoli), PT Sinar Purefoods Int’l, Virgin Coconut Oil, Gojek, Dinas Perindag, PT Samudera Mandiri Sentosa, Indomart, Alfamart dan IAD Daerah Bitung.
“Ada juga perseorang seperti Ko’ Yohanes serta Koperasi Adhyaksa dan Kejaksaan Negeri Kota Bitung,” katanya.
Uniknya kata Mustari, warga hanya diperbolehkan melakukan transaksi di satu stand dan diberi penanda yakni mencelupkan jari ke tinta layaknya pencoblosan di Pemilu.
“Ini kita lakukan untuk menghindari aksi borong dengan tujuan mencari keuntungan pribadi,” katanya.
Kepala Kejaksaan Negeri Kota Bitung, Ariana Juliastuty SH MH mengaku sitim celup tinta bagi warga diterapkan dengan tujuan mencegah bazar dimanfaatkan sejumlah oknum untuk mendapatkan barang dengan harga murah kemudian menjual kembali dengan harga normal.
“Tujuannya kita ingin semua masyarakat merasakan dan menikmati sembako murah, makanya kita cegah aksi borong,” kata Ariana.
Tak hanya harga murah, nazar yang digelar kata Ariana juga menyediakan voucher belanja gratis bagi warga kurang mampu.
“Ada puluhan voucher yang kita bagikan dan pemegangnya bebas memilih sembako apa yang diambil tanpa bayar,” katanya.
Ditanya stand yang paling diminati pengunjung, Ariana mengaku, stand yang menyediakan paket sembako dan minyak goreng.
“Saya lihat, stand buka rekening juga ramai dikunjungi warga,” katanya.
Baik Ariana dan Mustari, menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam basar Ramadhan itu.
(abinenobm)
Bitung – Aksi sosial berupa bazar Ramadhan yang digelar Kejaksaan Negeri Kota Bitung mendapat respon luar biasa dari masyarakat, Kamis (07/06/2018).
Bazar yang digelar di halaman Kantor Kejaksaan Negeri itu menyediakan aneka kebutuhan pokok dengan harga murah sehingga mengundang animo masyarakat untuk berbelanja.
Menurut Ketua Panitia, Mustari Ali SH, dari pagi hingga sore, warga yang datang silih berganti dari berbagai kalangan memadati lokasi bazar.
“Ada 22 stand dari berbagai instansi serta pihak swasta yang ikut ambil bagian dalam bazar,” kata Mustari.
Ke-22 peserta itu kata Kasi Intel Kejaksaan Negeri Kota Bitung ini adalah, TP PKK dan Dharmawanita Kota Bitung, Bank BRI cabang Bitung, BNI cabang Bitung, Dinas Perikanan Pemkot Bitung, BPJS Kesehatan, PT Pelindo IV Bitung, Bank SulutGo cabang Bitung, Perum Bulog, PT Salim Invomas Pratama (Bimoli), PT Sinar Purefoods Int’l, Virgin Coconut Oil, Gojek, Dinas Perindag, PT Samudera Mandiri Sentosa, Indomart, Alfamart dan IAD Daerah Bitung.
“Ada juga perseorang seperti Ko’ Yohanes serta Koperasi Adhyaksa dan Kejaksaan Negeri Kota Bitung,” katanya.
Uniknya kata Mustari, warga hanya diperbolehkan melakukan transaksi di satu stand dan diberi penanda yakni mencelupkan jari ke tinta layaknya pencoblosan di Pemilu.
“Ini kita lakukan untuk menghindari aksi borong dengan tujuan mencari keuntungan pribadi,” katanya.
Kepala Kejaksaan Negeri Kota Bitung, Ariana Juliastuty SH MH mengaku sitim celup tinta bagi warga diterapkan dengan tujuan mencegah bazar dimanfaatkan sejumlah oknum untuk mendapatkan barang dengan harga murah kemudian menjual kembali dengan harga normal.
“Tujuannya kita ingin semua masyarakat merasakan dan menikmati sembako murah, makanya kita cegah aksi borong,” kata Ariana.
Tak hanya harga murah, nazar yang digelar kata Ariana juga menyediakan voucher belanja gratis bagi warga kurang mampu.
“Ada puluhan voucher yang kita bagikan dan pemegangnya bebas memilih sembako apa yang diambil tanpa bayar,” katanya.
Ditanya stand yang paling diminati pengunjung, Ariana mengaku, stand yang menyediakan paket sembako dan minyak goreng.
“Saya lihat, stand buka rekening juga ramai dikunjungi warga,” katanya.
Baik Ariana dan Mustari, menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam basar Ramadhan itu.
(abinenobm)