TOMOHON, beritamanado.com – Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) Kota Tomohon melaksanakan konsultasi dengan Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2018. Pertemuan dilaksanakan di ruang kerja walikota, Selasa (14/03/2017).
Kepala Bapelitbangda Ir Ervinz Liuw MSi menjelaskan hal ini penting untuk dilaksanakan mengingat beberapa waktu lalu Pemkot Tomohon telah melaksanakan musrenbang kelurahan, kecamatan serta konsultasi publik sehingga ke depan akan masuk dalam tahap penyiapan RKPD yang rencananya dimasukan ke provinsi pada akhir Mei 2017 nanti. “Dan besok rencananya akan dilaksanakan Forum Perangkat Daerah,” terang Liuw.
Diuraikannya rencana awal atau draf program prioritas daerah dan rencana aksi 2018 secara nasional bertemakan memacu investasi dan infrastruktur pertumbuhan dan pemerataan sedangkan untuk tema Pemerintah Kota Tomohon kaitannya dengan program ini adalah peningkatan infrastruktur, iklim investasi, sumber daya dan kualitas lingkungan hidup.
“Program prioritas daerah dan rencana aksi 2018 tentunya dikemas dalam program EMAS (e-Government, Merubah wajah kota, Akselerasi pembangunan, Smart city service) dan meliputi tujuh prioritas yakni kemandirian ekonomi dan daya saing, penanggulangan kemiskinan, pelestarian sumber daya alam dan lingkungan hidup, penanggulangan bencana dan penataan ruang, pariwisata dan budaya, pengembangan infrastruktur, kualitas birokrat dan tata kerja serta kualitas sumber daya manusia. Program prioritas ini pun telah melalui berbagai tahapan dan pokok pikiran para pimpinan dan anggota DPRD Kota Tomohon”, tambahnya.
Menanggapi akan hal tersebut, walikota mengatakan pelaksanaan pembangunan di Kota Tomohon pada tahun 2018 tetap mengacu pada visi misi termasuk ketujuh program prioritas yang ada. Untuk prioritas pembangunan daerah tahun 2018 akan meyesuaikan dengan hasil e-Musrenbang yang telah dilaksanakan.
“Kaitannya dengan infrastruktur jalan, secara keseluruhan kondisinya cukup baik tetapi kelanjutan pembangunannya tetap dilaksanakan dalam rangka peningkatan pembangunan dalam berbagai aspek seperti pertanian yang tentunya berdampak pada perkembangan perekonomian di Kota Tomohon. Program pembangunan yang sementara berjalan tahun ini tentunya akan menjadi prioritas ke depan sekaligus dilaksanakan dan dilanjutkan di tahun depan” tegas Eman.
Disinggung pula dengan berbagai fasilitas olahraga dan pariwisata, ke depan akan ditingkatkan seperti contoh rehab fasilitas Stadion Parasamya serta sarana dan prasarana tempat wisata di sehingga dapat mewujudkan Kota Tomohon sebagai Kota Destinasi Wisata/Kota Pariwisata Dunia. Kaitannya dengan pelaksanaan program prioritas daerah tahun 2018, saat ini pun pemerintah kota telah mengajukan, mengusulkan program kegiatan ke beberapa kementerian yang telah diinput melalui e-Musrenbang untuk memperoleh alokasi dana pusat melalui DAK. (ReckyPelealu)
TOMOHON, beritamanado.com – Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) Kota Tomohon melaksanakan konsultasi dengan Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2018. Pertemuan dilaksanakan di ruang kerja walikota, Selasa (14/03/2017).
Kepala Bapelitbangda Ir Ervinz Liuw MSi menjelaskan hal ini penting untuk dilaksanakan mengingat beberapa waktu lalu Pemkot Tomohon telah melaksanakan musrenbang kelurahan, kecamatan serta konsultasi publik sehingga ke depan akan masuk dalam tahap penyiapan RKPD yang rencananya dimasukan ke provinsi pada akhir Mei 2017 nanti. “Dan besok rencananya akan dilaksanakan Forum Perangkat Daerah,” terang Liuw.
Diuraikannya rencana awal atau draf program prioritas daerah dan rencana aksi 2018 secara nasional bertemakan memacu investasi dan infrastruktur pertumbuhan dan pemerataan sedangkan untuk tema Pemerintah Kota Tomohon kaitannya dengan program ini adalah peningkatan infrastruktur, iklim investasi, sumber daya dan kualitas lingkungan hidup.
“Program prioritas daerah dan rencana aksi 2018 tentunya dikemas dalam program EMAS (e-Government, Merubah wajah kota, Akselerasi pembangunan, Smart city service) dan meliputi tujuh prioritas yakni kemandirian ekonomi dan daya saing, penanggulangan kemiskinan, pelestarian sumber daya alam dan lingkungan hidup, penanggulangan bencana dan penataan ruang, pariwisata dan budaya, pengembangan infrastruktur, kualitas birokrat dan tata kerja serta kualitas sumber daya manusia. Program prioritas ini pun telah melalui berbagai tahapan dan pokok pikiran para pimpinan dan anggota DPRD Kota Tomohon”, tambahnya.
Menanggapi akan hal tersebut, walikota mengatakan pelaksanaan pembangunan di Kota Tomohon pada tahun 2018 tetap mengacu pada visi misi termasuk ketujuh program prioritas yang ada. Untuk prioritas pembangunan daerah tahun 2018 akan meyesuaikan dengan hasil e-Musrenbang yang telah dilaksanakan.
“Kaitannya dengan infrastruktur jalan, secara keseluruhan kondisinya cukup baik tetapi kelanjutan pembangunannya tetap dilaksanakan dalam rangka peningkatan pembangunan dalam berbagai aspek seperti pertanian yang tentunya berdampak pada perkembangan perekonomian di Kota Tomohon. Program pembangunan yang sementara berjalan tahun ini tentunya akan menjadi prioritas ke depan sekaligus dilaksanakan dan dilanjutkan di tahun depan” tegas Eman.
Disinggung pula dengan berbagai fasilitas olahraga dan pariwisata, ke depan akan ditingkatkan seperti contoh rehab fasilitas Stadion Parasamya serta sarana dan prasarana tempat wisata di sehingga dapat mewujudkan Kota Tomohon sebagai Kota Destinasi Wisata/Kota Pariwisata Dunia. Kaitannya dengan pelaksanaan program prioritas daerah tahun 2018, saat ini pun pemerintah kota telah mengajukan, mengusulkan program kegiatan ke beberapa kementerian yang telah diinput melalui e-Musrenbang untuk memperoleh alokasi dana pusat melalui DAK. (ReckyPelealu)