Jakarta – Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE melakukan pertemuan dengan Meteri Lingkungan Hidup dan Kehutan (LHK) Siti Nurbaya di Kantor Kementerian LHK Gedung Manggala Wana Bakti Blog 1 Lantai 2 Jalan Gatot Subroto Jakarta Pusat, Kamis (15/9/2016).
Dalam pertemuan itu Olly Dondokambey menguraikan panjang lebar kondisi terkini tentang Bunaken, pertambangan dan status lahan dari beberapa program strategis terkait dengan kelistrikan yang ada di Provinsi Sulut kepada Ibu Meteri.
Dalam pertemuan tersebut Olly Dondokambey menginginkan adanya pembaruan sistem dan kelembagaan pengelolaan Taman Nasional Bunaken (TNB) kepada Menteri LHK.
Sementara menyankut pemberian IUP baru akan diperiksa lebih ketat termasuk kontrak karya pertambangan yang sudah ada.
Dia berharap untuk status lahan dari rencana PLTA baru yang masuk kawasan hutan agar dapat diijinkan oleh Menteri LHK Siti Nurbaya.
Kepada Menteri LHK dia juga mengungkapkan, akan menghindari pengembangan pembangkit listrik yang menggunakan sumber panas bumi (Pabum) terutama yang terletak di kawasan konserfasi.
Atas penjelasan Olly Dondokambey itu, Siti Nurbaya langsung memberikan respons dengan cepat sekaligus akan melakukan evaluasi langsung di lapangan terhadap pengelolaan Bunaken.
“Saya berharap pertemuan dengan Menteri LHK ini akan mendapat solusi terbaik untuk kesejahteraan masyarakat Sulut,” ujar Olly Dondokambey melalui Kepala Biro Pemerintahan dan Humas Dr Jemmy Kumendong bersama Kabag Humas Sulut Roy Saroinsong, SH.
Sementara itu menurut siti Nurbaya Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga secara khusus menyebut Provinsi Sulawesi Utara dan Bunaken untuk diberi perhatian khusus Kementerian yang dipimpinnya, dan Siti Nurbaya sendiri mendukung penuh upaya dan langkah-langkah strategis yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Sulut karena tujuannya tak lain dalam upaya mensejahterakan rakyat Nyiur Melambai, kata Ibu Menteri yang juga mantan Sekjen Kemendagri ini. (***/Rizath Polii)