Laporan wartawan BeritaManado.com Frangki Wullur, langsung dari Jakarta
Jakarta, BeritaManado.com — Agenda Sulut Expo 2019 di hari keempat (hari terakhir) dibuka dengan Talk Show ASITA Sulut yang menekankan pembicaraan tentang sinergitas.
Talk Show tersebut menghadirkan pembicara Staf Khusus Gubernur Sulut Bidang Pariwisata Dino Gobel, Ketua ASITA Sulut Merry Karouwan, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bolaang Mongondow Timur Rizky Lamaluta serta perwakilan dari MM Travel Manado.
Dino Gobel dalam pemaparan materinya mengungkapkan bahwa kemajuan dan terobosan-terobosan dalam pembangunan daerah termasuk sektor pariwisata tidak lepas dari kekompakan Gubermur Sulut Olly Dondokambey SE serta Wakil Gubernur Drs. Steven Kandouw.
“Dari kekompakan mereka berdua, didukung dengan sinergitas dari berbagai pihak yang berkompeten, maka Sulut semakin dikenal dunia internasional. Kedepan, rencana pengembangan dan pembangunan di sektor pariwisata akan didukung oleh pemerintah pusat yang akan menjadikan Sulut sebagai destinasi super prioritas Indonesia,” paparnya.
Sementara itu, Kadispar Boltim Rizky Lamaluta dalam kesempatan tersebut secara spesifik menyampaikan potensi pariwisata daerah yang dikenal dengan istilah ‘Negeri Seribu Danau’, karena satu-satunya daerah di Sulut yang memiliki lebih dari 15 danau.
“Saat ini, kami terus mengupayakan pengembangan objek-objek wisata yang sudah mampu memberikan dampak positif bagi peningkatan ekonomi kepada masyarakat Boltim sendiri,” ungkapnya.
Soal investasi, Lamaluta mengatatakan bahwa Pemkab Boltim sudah menyiapkan regulasinya, sehingga para investor tidak perlu bingung soal aturannya jika ingin bersama-sama membangun daerah ini.
Masih dalam rangkaian Talk Show, Ketua ASITA Sulut Merry Karouwan mengatakan bahwa pihaknya siap bermitra dengan pemerintah dalam memajukan pariwisata Sulut.
“Kami siap memfasilitasi kedatangan para wisatawan dengan berbagai pilihan paket tour yang ada. Namun intinya, bahwa kekompakan dalam sebuah kerja sama tim itu sangat penting untuk dikedepankan,” ujarnya.
(Frangki Wullur)