Bitung, BeritaManado.com – Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri melakukan gerakan masyarakat pemasangan batas tanah (Gema Patas) bersama Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Bitung, Senin (16/1/2023).
Gema Patas itu digelar di lokasi Kelurahan Apela Satu Kecamatan Ranowulu dan Wali Kota dalam sambutannya mengapresiasi aksi Gema Patas dalam rangka mendata secara detail kepemilikan tanah masyarakat di Kota Bitung.
“Sebab dengan adanya pemasangan tanda batas ini, maka secara digital dan online tanah-tanah di Kota Bitung bisa terdata akan kepemilikan yang sah,” kata Maurits.
Maurits berharap pihak BPN dapat terus memberikan edukasi akan ekosistem dalam hal pendataan kepemilikan tanah lewat pemasangan tanda batas tanah.
“Saya sangat apresiasi dengan gebrakan BPN ini lewat Gema Patas seluruh tanah yang ada di Kota Bitung agar bisa diketahui akan kepemilikan dan batas-batas tanahnya serta meminimalisir terjadinya tumpang tindih sertipikat yang berujung pada persoalan hukum dikemudian hari,” katanya.
“Dengan telah dilakukan pemasangan tanda batas-batas tanah ini, kita bisa cek secara digital akan status kepemilikan tanah yang bisa diakses melalui aplikasi agar bisa dengan cepat mengetahui lokasi dan kepemilikan tanah di Kota Bitung,” sambungnya.
Sementara itu, Kepala BPN Kota Bitung, Budi Tarigan menyampaikan, di Kota Bitung ada sekitar 70 ribu bidang tanah yang terdata.
“Dari 70 ribu bidang tanah ini, sudah ada 60 ribu yang terdaftar bersertipikat. Jadi ada selisih 10 ribu bidang tanah yang masih belum bersertipikat,” kata Budi.
Kendati tanah-tanah di Kota Bitung sudah bersertipikat, lanjut Budi, masih ada 26 ribu bidang tanah yang belum terpetakan ke posisi yang akurat titik bidang tanahnya dari 60 ribu bidang tanah yang sudah bersertipikat.
“Di 2023 ini, kami BPN akan melakukan foto dari udara dengan drone. Nah sebelum foto udara, semua masyarakat harus ada tanda batas tanah masing-masing untuk menjadi dasar kami dalam mengidentifikasi kepemilikan tanah-tanah masyarakat,” jelasnya.
Program Gema Patas ini digelar di lima wilayah, diantaranya di Kelurahan Apela Sati dan Apela Dua.
Hadir dalam kegiatan itu, Sekretaris Daerah Kota Bitung, Ignatius Rudy Theno, Camat Ranowulu, Andre Rantung, Kapolsek Ranowulu, Iptu Andri Salmon, Kabag Hukum, Budi Kristiarso serta sejumlah pejabat Pemkot Bitung.
(***/abinenobm)