Manado, BeritaManado.com — Sebanyak 39 Fasilitas Kesehatan (Faskes) siap melayani vaksinasi di Kota Manado.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Kota Manado Ivan Sumenda, Kamis, (14/1/2020) saat ditemui di kantornya.
“Dari 39 Faskes, di dalamnya ada 16 Puskesmas dan Rumah Sakit yang ada di kota Manado serta klinik-klinik yang sudah ditetapkan untuk lakukan penyuntikan Vaksin Sinovac kepada para Nakes,” ujar Ivan Sumenda.
Lanjut Sumenda, untuk persiapan tempat penyimpanan vaksin menunggu dari Dinas Kesehatan provinsi Sulawesi Utara.
“Kota Manado menjadi paling terakhir penyalurannya karena dekat dengan Provinsi. Yang pasti 16 puskesmas dibawah jajaran Dinas Kesehatan manado sudah siap menampung vaksin dengan jumlah 6.479, juga tempat penyimpanan aman dan sudah sesuai suhu yang ada,” ucap Sumenda.
Sumenda juga menyampaikan, dalam pelaksanaan vaksin tahap satu ini akan dilaksanakan dua kali,
“Yakni H 1 dan H 14 atau hari pertama dan hari ke empat belas.
Sumenda juga mengatakan, semua pejabat-pejabat publik, PNS dan yang melakukan pelayanan terhadap masyarakat perkantoran itu akan masuk pada tahap kedua.
“Rencananya tahap satu dan tahap dua ini selesai pada bulan April 2021, sesuai dengan skema jadwal waktu dari pemerintah pusat,” ungkap Sumenda.
Untuk tahap tiga sasarannya kepada masyarakat yang resiko tinggi terpapar, mobilitasnya tinggi, dan tidak bisa menghindari tempat kontak dengan banyak orang.
Selanjutnya untuk tahap empat, masyarakat yang diduga ada klaster-klaster penyebaran Covid-19 akan langsung di vaksin semua.
“Untuk tahap tiga dan empat ini ditargetkan sesuai skema waktu pemerintah pusat selesai bulan Maret 2022. Dengan begitu diharapkan akan terjadi penurunan angka kasus Covid-19, karena sudah ada kekebalan secara alami bagi mereka yang sudah di vaksin dan bagi mereka yang sudah terkena dengan virus ini akan terjadi kekebalan tubuh secara alami,” berbernya.
Sumenda juga menambahkan, Vaksin yang dipakai presiden Republik Indonesia akan sama dengan yang dipakai vaksin Sinovac, jadi jangan takut.
(HardinanSangkoy)