Manado – Kawanua Pragliding Club yang menyelenggarakan kegiatan dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-71 lewat terbang bersama di 568 meter, ternyata diikuti pula oleh Ivan Kristo Lumentut sang putera mahkota Walikota Manado GS Vicky Lumentut.
Ivan yang terbang pada sortie terakhir tak menunjukkan ekspresi takut, sebaliknya dengan yakin berlari dan kemudian pada akhirnya terbang, sekilas tergambar profil berani dan tangguh dari raut wajahnya sebagaimana sosok ayah. Ivan sendiri sudah begitu lama turut serta dalam olahraga paragliding ini.
“Saya turut dalam komunitas diving dan paragliding, bagaimana kita akan bercerita tentang lokasi wisata menyelam dan keindahan Manado bila belum pernah merasakan dan melihat langsung,” ujar Ivan yang juga adalah Bendahara Karang Taruna Sulawesi Utara ini.
Ditengah berbagai kesibukkannya seolah terus mendukung program pariwisata ODSK dan ayahnya, Ivan terus mengeksplorasi berbagai daerah potensi pariwisata.
“Pemerintah tinggal menentukan beberapa spot sebagai destinasi unggulan pariwisata sebagai starter up untuk disuguhkan kepada wisatawan, karena 10.000 wisatawan yang datang merupakan momen memperkenalkan itu agar mereka bisa cerita kepada keluarga dan teman mereka, apalagi olahraga di Sulut terjangkau dan masyarakat Manado terbuka,” tukas Ketua Tim Kesenian Ikatan Nyong Nona Manado ini.
Ivan pun mengajak para generasi muda agar mengisi hari dengan hal-hal positif dan membangun.
“Jauhi narkoba, kalau mau belajar terbang bersama, kita sama-sama promosikan Kota Manado dan Sulawesi Utara sebagai destinasi pariwisata dunia, jangan takut berinovasi selama arah kita benar,” ajak Ivan yang meski sebagai anak Walikota namun tergambar ia adalah sosok rendah hati. (jerrypalohoon)
Manado – Kawanua Pragliding Club yang menyelenggarakan kegiatan dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-71 lewat terbang bersama di 568 meter, ternyata diikuti pula oleh Ivan Kristo Lumentut sang putera mahkota Walikota Manado GS Vicky Lumentut.
Ivan yang terbang pada sortie terakhir tak menunjukkan ekspresi takut, sebaliknya dengan yakin berlari dan kemudian pada akhirnya terbang, sekilas tergambar profil berani dan tangguh dari raut wajahnya sebagaimana sosok ayah. Ivan sendiri sudah begitu lama turut serta dalam olahraga paragliding ini.
“Saya turut dalam komunitas diving dan paragliding, bagaimana kita akan bercerita tentang lokasi wisata menyelam dan keindahan Manado bila belum pernah merasakan dan melihat langsung,” ujar Ivan yang juga adalah Bendahara Karang Taruna Sulawesi Utara ini.
Ditengah berbagai kesibukkannya seolah terus mendukung program pariwisata ODSK dan ayahnya, Ivan terus mengeksplorasi berbagai daerah potensi pariwisata.
“Pemerintah tinggal menentukan beberapa spot sebagai destinasi unggulan pariwisata sebagai starter up untuk disuguhkan kepada wisatawan, karena 10.000 wisatawan yang datang merupakan momen memperkenalkan itu agar mereka bisa cerita kepada keluarga dan teman mereka, apalagi olahraga di Sulut terjangkau dan masyarakat Manado terbuka,” tukas Ketua Tim Kesenian Ikatan Nyong Nona Manado ini.
Ivan pun mengajak para generasi muda agar mengisi hari dengan hal-hal positif dan membangun.
“Jauhi narkoba, kalau mau belajar terbang bersama, kita sama-sama promosikan Kota Manado dan Sulawesi Utara sebagai destinasi pariwisata dunia, jangan takut berinovasi selama arah kita benar,” ajak Ivan yang meski sebagai anak Walikota namun tergambar ia adalah sosok rendah hati. (jerrypalohoon)