Bitung – Masih ingat ketika Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti pertamakali datang di Kota Bitung tahun 2017?
Kedatangan Menteri Susi dalam rangka kunjungan kerja ketika itu menyempatkan memberikan sejumlah bantuan kepada kelompok nelayan, termasuk beberapa koperasi.
Mirisnya, sejumlah kelompok nelayan dan koperasi yang dinyatakan menerima bantuan itu mengaku belum menerima bantuan-bantuan yang diserahkan secara simbolis oleh Menteri Susi di Pelabuhan Perikanan disaksikan Wali Kota Bitung, Max Lomban.
“Bantuan disalurkan lewat Dinas Kelautan dan Perikanan Pemkot Bitung, tapi ada beberapa bantuan yang tidak jelas dikemanakan,” kata sejumlah penerima bantuan.
Malah menurut salah satu anggota koperasi kelompok nelayan, bantuan seperti alat pembuat abon ikan serta satu unit mobil pick up yang diserahkan Menteri Susi tidak jelas keberadaannya hingga kini.
“Kebetulan kelompok kami menerima dua unit alat pembuat abon, tapi hanya satu yang disalurkan sedangkan yang satu unit lagi tidak tahu kemana,” kata anggota koperasi yang meminta identitasnya tak dipublish, Rabu (21/11/2018).
Ia mengaku sudah beberapa kali menanyakan soal bantuan itu ke Dinas Kelautan dan Perikanan, tapi tak mendapatkan jawaban pasti.
“Malah mobil bantuan yang diberikan Menteri Susi, kami lihat digunakan sebagai kendaraan operasional oleh salah satu staf Dinas Kelautan dan Perikanan. Padahal mobil itu diberikan untuk operasional koperasi dan kelompok nelayan mengangkut hasil laut,” katanya.
Tak disalurkannya bantuan-bantuan itu menurutnya, dikarenakan ada permainan sejumlah staf di Dinas Kelautan dan Perikanan tanpa sepengetahuan Kepala Dinas Keluatan dan Perikanan Pemkot Bitung, Liesje Macawalang.
“Buktinya, menurut Ibu Kadis bantuan-bantuan itu sudah disalurkan semua sesuai laporan dari staf yang menangani bantuan itu,” katanya.
Upaya konfirmasi ke Kepala Dinas Keluatan dan Perikanan Pemkot Bitung, Liesje Macawalang belum direspon.
(abinenobm)
Bitung – Masih ingat ketika Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti pertamakali datang di Kota Bitung tahun 2017?
Kedatangan Menteri Susi dalam rangka kunjungan kerja ketika itu menyempatkan memberikan sejumlah bantuan kepada kelompok nelayan, termasuk beberapa koperasi.
Mirisnya, sejumlah kelompok nelayan dan koperasi yang dinyatakan menerima bantuan itu mengaku belum menerima bantuan-bantuan yang diserahkan secara simbolis oleh Menteri Susi di Pelabuhan Perikanan disaksikan Wali Kota Bitung, Max Lomban.
“Bantuan disalurkan lewat Dinas Kelautan dan Perikanan Pemkot Bitung, tapi ada beberapa bantuan yang tidak jelas dikemanakan,” kata sejumlah penerima bantuan.
Malah menurut salah satu anggota koperasi kelompok nelayan, bantuan seperti alat pembuat abon ikan serta satu unit mobil pick up yang diserahkan Menteri Susi tidak jelas keberadaannya hingga kini.
“Kebetulan kelompok kami menerima dua unit alat pembuat abon, tapi hanya satu yang disalurkan sedangkan yang satu unit lagi tidak tahu kemana,” kata anggota koperasi yang meminta identitasnya tak dipublish, Rabu (21/11/2018).
Ia mengaku sudah beberapa kali menanyakan soal bantuan itu ke Dinas Kelautan dan Perikanan, tapi tak mendapatkan jawaban pasti.
“Malah mobil bantuan yang diberikan Menteri Susi, kami lihat digunakan sebagai kendaraan operasional oleh salah satu staf Dinas Kelautan dan Perikanan. Padahal mobil itu diberikan untuk operasional koperasi dan kelompok nelayan mengangkut hasil laut,” katanya.
Tak disalurkannya bantuan-bantuan itu menurutnya, dikarenakan ada permainan sejumlah staf di Dinas Kelautan dan Perikanan tanpa sepengetahuan Kepala Dinas Keluatan dan Perikanan Pemkot Bitung, Liesje Macawalang.
“Buktinya, menurut Ibu Kadis bantuan-bantuan itu sudah disalurkan semua sesuai laporan dari staf yang menangani bantuan itu,” katanya.
Upaya konfirmasi ke Kepala Dinas Keluatan dan Perikanan Pemkot Bitung, Liesje Macawalang belum direspon.
(abinenobm)