Ratahan – Keberadaan rumah kemasan dinilai sangat penting untuk menopang produksi lokal agar layak diperdagangkan di pasaran.
Untuk maksud tersebut, Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (Disperindagkop) Mitra bakal mewacanakan pengaktifan rumah kemasan yang hingga saat ini belum pernah beroperasi.
Dikatakan Kepala Disperindagkop Mitra, Gotlieb Mamahit, seharusnya rumah kemasan tersebut sudah mulai dioperasikan pada Tahun 2020 ini, namun terhalang pandemik COVID-19.
“Sebenarnya terkait rumah kemasan ini sudah dianggarkan di Tahun 2020 ini, baik alatnya maupun tenaga teknisnya. Namun karena ada pandemik, anggaran Rp 1,4 Miliar harus digeser untuk penanganan COVID-19,” ungkap Gotlieb Mamahit.
Namun di masa tatanan normal baru ini, pihaknya siap untuk kembali mengusulkan anggaran untuk rumah kemasan dan akan berupaya agar tahun ini sudah diadakan pengadaan perlengkapan yang dibutuhkan.
“Bila cepat, akhir tahun ini kami operasikan. Untuk itu, kami berupaya untuk mengusulkan anggaran untuk menunjang pengoperasian rumah kemasan ini yang sebelumnya digeser,” ujar Gotlieb Mamahit.
Dirinya berharap, nantinya rumah kemasan ini dapat dimanfaatkan oleh Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, terutama dalam tampilan kemasan yang layak sehingga dapat menunjang pemasaran produk lokal.
“Untuk menunjang pemasaran produk lokal, untuk pengadaan alat kami upayakan harus yang berkualitas tinggi. Selain itu, kami upayakan agar rumah kemasan memiliki pejabat yang punya keahlian dalam desain dan dibutuhkan sekira lima tenaga teknis,” tutupnya.
(***/Jenly Wenur).