Miras Terus Menjajah Masa Depan Generasi Muda
Minuman keras jenis apapun harus menjadi musuh bersama. Tidak ada toleransi kepada siapapun termasuk anggota kepolisian yang terlibat miras alias mabuk apalagi sudah sampai merembet ke perilaku melawan hukum lainnya seperti penganiayaan dan sebagainya – AKBP Ronald Rumondor.
Mengenai miras itu sendiri masih ada suatu tradisi di Minahasa bahwa seteguk saja tidak masalah karena untuk memancing nafsu makan, terutama bagi kalangan orangtua. Akan tetapi disini sebagian besar pelaku kejahatan adalah anak-anak muda yang tidak mengenal istilah pancing makan.
Kepada BeritaManado.com, Rabu (26/11/2014), Rumondor mengatakab bahwa peredaran miras tetap harus diatasi, karena ujung-ujungnya tetap saja bisa menjadi pemicu terjadinya berbagai tindak kriminal. Karena mabuk, orang yang tidak bersalah sering jadi korban. Bahkan yang awalnya berteman bisa saling bunuh, meski pada awalnya pesta miras bersama. (frangkiwullur)