MANADO – Dari pantauan beritamanado, Selasa (13/12), bahwa sampah di kawasan Multi Mart (MM) telah melebihi kapasitas tempat penampungannya. Hal ini dapat dirasakan dari bau tak sedap menyebar di sekitar belakang Plaza Telkom termasuk halte penumpang.
“Adoh pe bo-bou sekali di sini, pi ke sebelah jo tare, napa tu sampah so nda angka-angka,” tutur salah satu ibu yang sementara bernaung di halte tadi pagi. Terkait dengan pengelolahan sampah di Swalayan Multi Mart samping Plaza Telkom yang mengganggu kenyamanan masyarakat (nilai estetika) ini, dua legislator kota Manado angkat suara.
“Mengenai sampah ini harus ditanyakan, apakah pihak terkait tidak pernah menegur masalah ini? Atau apakah pihak manajemen MM yang melanggar aturan, karena memang sudah lama kita juga pernah mencium bau yang tak sedap di situ,” ungkap Markho Tampi, saat ditemui beritamando di ruang Komisi A DPRD Manado bersama Ricky Mewengkang, Selasa (13/12) tadi.
Senada dengan itu, Mewengkang menilai bahwa kejadian ini harus diselesaikan oleh pihak manajemen MM. “Disaat-saat kita menggenjot mengenai kebersihan, janganlah kiranya ada sampah yang tidak ditangani dengan semestinya, apalagi MM ini sangat dekat dengan zero point (pusat kota),” ujar Mewengkang.
Tampi dan Mewengkang memberi warning kepada manajemen MM. “Bila kejadian ini tidak secepatnya diselesaikan oleh manajemen MM, serta terus terjadi dan berulang maka segera kami akan turun untuk cek lokasi. Karena biar bagaimanapun hal ini sudah mengganggu kenyamanan masyarakat, apalagi bila ada turis-turis asing yang akan lewat nantinya,” pungkas keduanya. (cha)
MANADO – Dari pantauan beritamanado, Selasa (13/12), bahwa sampah di kawasan Multi Mart (MM) telah melebihi kapasitas tempat penampungannya. Hal ini dapat dirasakan dari bau tak sedap menyebar di sekitar belakang Plaza Telkom termasuk halte penumpang.
“Adoh pe bo-bou sekali di sini, pi ke sebelah jo tare, napa tu sampah so nda angka-angka,” tutur salah satu ibu yang sementara bernaung di halte tadi pagi. Terkait dengan pengelolahan sampah di Swalayan Multi Mart samping Plaza Telkom yang mengganggu kenyamanan masyarakat (nilai estetika) ini, dua legislator kota Manado angkat suara.
“Mengenai sampah ini harus ditanyakan, apakah pihak terkait tidak pernah menegur masalah ini? Atau apakah pihak manajemen MM yang melanggar aturan, karena memang sudah lama kita juga pernah mencium bau yang tak sedap di situ,” ungkap Markho Tampi, saat ditemui beritamando di ruang Komisi A DPRD Manado bersama Ricky Mewengkang, Selasa (13/12) tadi.
Senada dengan itu, Mewengkang menilai bahwa kejadian ini harus diselesaikan oleh pihak manajemen MM. “Disaat-saat kita menggenjot mengenai kebersihan, janganlah kiranya ada sampah yang tidak ditangani dengan semestinya, apalagi MM ini sangat dekat dengan zero point (pusat kota),” ujar Mewengkang.
Tampi dan Mewengkang memberi warning kepada manajemen MM. “Bila kejadian ini tidak secepatnya diselesaikan oleh manajemen MM, serta terus terjadi dan berulang maka segera kami akan turun untuk cek lokasi. Karena biar bagaimanapun hal ini sudah mengganggu kenyamanan masyarakat, apalagi bila ada turis-turis asing yang akan lewat nantinya,” pungkas keduanya. (cha)