Manado, BeritaManado.com – Delegasi Fakultas Hukum Universitas Sam Ratulangi (FH Unsrat) tak sabar beraksi unjuk gigi dalam National Moot Court Competition (Kompetisi Peradilan Semu Tingkat Nasional) Asian Law Students’ Association (ALSA) yang memperebutkan Piala Mahkamah Agung ke-XXII, 15-18 Februari mendatang, di Universitas Jenderal Soedieman, Purwokerto.
Kepada BeritaManado.com, Selasa (12/2/2019), Clara Rusyuniardi selaku Ketua Delegasi mengungkapkan kesiapannya untuk menunjukkan penampilan yang sudah matang setelah melakukan persiapan selama hampir 6 bulan dihitung dari pembuatan berkas.
“NMCC ALSA Piala Mahkamah Agung XXII kali ini diikuti oleh 14 Universitas ternama seluruh Indonesia. Adapun kasus posisi babak penyisihan yang diangkat oleh Panitia NMCC yaitu tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang,” jelas Clara yang juga merupakan Sekjen ALSA LC Unsrat.
Menurut Clara, kasus posisi tersebut menjadi tantangan yang besar bagi semua Delegasi yang mengikuti kompetisi ini.
“Gladi resik sehari sebelum keberangkatan sudah berjalan dengan sangat baik, kami tak sabar untuk menunjukan penampilan terbaik untuk almamater tercinta. Mohon juga doa nya dari seluruh civitas akademika Unsrat,” tandas Clara Rusyuniardi sembari berharap teman-teman lain bisa fokus menghadapi kompetisi.
Ketua BEM FH Unsrat, Kris Tumbel didampingi Director ALSA LC Unsrat, Moraya Hutajulu turut memberi dukungan moril dengan hadir langsung menyaksikan gladi resik.
“Semoga dapat menciptakan sejarah baru yang membanggakan almamater,” harap Kris Tumbel diaminkan Moraya Hutajulu yang yakin bisa membawa pulang Piala Mahkamah Agung ke bumi nyiur melambai.
Suntikan dukungan moril pun hadir dari Dekan FH Unsrat, Dr Flora Kalalo SH MH yang turut hadir menyaksikan gladi resik persiapan delegasi sebelum berangkat.
“Selamat dan sukses untuk Delegasi NMCC Piala Mahakamah Agung ke XXII go to Purwokerto, Tuhan menyertai kalian,” kata Flora Kalalo.
(PaulMoningka)