Amurang—Setelah sekolah-sekolah lain di Kabupaten Minahasa Selatan melaksanakan Masa Orientasi Sekolah (MOS). Kini, giliran SMPN 1 Amurang juga menggelar MOS. Kegiatan MOS untuk siswa baru, sudah mulai sejak Senin kemarin. Dan baru akan berakhir Kamis (12/7).
Kepala SMPN 1 Amurang, Willem Josephus, SPd kepada beritamanado.com menjelaskan, bahwa MOS diperuntukan untuk siswa baru. ‘’Khusus siswa baru SMPN 1 Amurang, yang berjumlah 286 tersebut adalah untuk pengenalan jati diri siswa sendiri. Termasuk, bagaimana mengenal lingkungan di sekolah pula. Ini sangat penting bagi siswa baru. Supaya, saat sudah mulai belajar tak ada masalah bagi mereka,’’ ujar Josephus.
Lanjut Josephus lagi, bahwa dari sekian banyak siswa baru. Diakuinya, kalau masih ada ruangan yang kurang. Namun demikian, pihaknya berharap ada bantuan pemerintah kabupaten dalam rangka penambahan ruangan kelas baru.
‘’Jadi, setelah selesai MOS, mungkin ada yang sekolah pagi dan siang. Tetapi, kalau Tuhan berkenan semuanya harus sekolah pagi hari. Itu sangat baik sekali buat siswa. Kita lihat saja, dan kita doakan supaya MOS bisa berjalan dengan baik. Serta MOS bisa diikuti oleh semua siswa baru,’’ ungkap mantan Wakil Kepala SMP Aquino Amurang ini. (and)
Amurang—Setelah sekolah-sekolah lain di Kabupaten Minahasa Selatan melaksanakan Masa Orientasi Sekolah (MOS). Kini, giliran SMPN 1 Amurang juga menggelar MOS. Kegiatan MOS untuk siswa baru, sudah mulai sejak Senin kemarin. Dan baru akan berakhir Kamis (12/7).
Kepala SMPN 1 Amurang, Willem Josephus, SPd kepada beritamanado.com menjelaskan, bahwa MOS diperuntukan untuk siswa baru. ‘’Khusus siswa baru SMPN 1 Amurang, yang berjumlah 286 tersebut adalah untuk pengenalan jati diri siswa sendiri. Termasuk, bagaimana mengenal lingkungan di sekolah pula. Ini sangat penting bagi siswa baru. Supaya, saat sudah mulai belajar tak ada masalah bagi mereka,’’ ujar Josephus.
Lanjut Josephus lagi, bahwa dari sekian banyak siswa baru. Diakuinya, kalau masih ada ruangan yang kurang. Namun demikian, pihaknya berharap ada bantuan pemerintah kabupaten dalam rangka penambahan ruangan kelas baru.
‘’Jadi, setelah selesai MOS, mungkin ada yang sekolah pagi dan siang. Tetapi, kalau Tuhan berkenan semuanya harus sekolah pagi hari. Itu sangat baik sekali buat siswa. Kita lihat saja, dan kita doakan supaya MOS bisa berjalan dengan baik. Serta MOS bisa diikuti oleh semua siswa baru,’’ ungkap mantan Wakil Kepala SMP Aquino Amurang ini. (and)