Manado – Dugaan pungli yang dilakukan salah satu oknum guru SMA Negeri (SMAN) 2 Kota Manado terhadap seorang siswi yang saat ini duduk di kelas 3, kini berbuntut panjang.
Pasalnya, siswi yang identitasnya dirahasiakan tersebut sudah seminggu enggan menginjakkan kakinya kembali di sekolah tersebut karena merasa malu dihadapan teman-temannya.
“Kita pe anak ini kasiang so satu minggu ini so nimau pigi sekolah. Tiap hari dia manangis trus minta pindah sekolah jo kata, karena so malo pa depe tamang-tamang karena itu guru dusu-dusu uang sekolah pa dia,” kata Rolly Sondakh, orang tua dari siswi ini kepada BeritaManado.com.
Rolly pun menyangkan dampak dari perbuatan oknum guru tersebut yang menurutnya tidak menunjukkan kewibawaan sebagai pengajar yang seharusnya memiliki etika dan menjaga perasaan dari setiap anak didiknya.
“Kita pe anak bilang, itu guru tagih uang sekolah di muka-muka depe tamang-tamang. Guru itu juga mengancam, kalau tidak segera dibayar, anak saya akan dikembalikan ke kelas 2. Padahal, di sekolah itu tidak ada SPP, yang ada hanya uang komite, kurikulum dan les yang semuanya sudah dibayar lunas. Biar sampe kita badara-dara, mar namanya tuntutan sekolah akan kita bayar. Cuma jangan ja kase malo pa kita pe anak ini,” ungkap Rolly dengan nada sesal.
Terkait hal ini, Rolly menduga, perbuatan oknum guru tersebut bukan hanya terjadi pada putrinya saja, melainkan dilakukan kepada siswa atau siswi yang lain di sekolah tersebut.
“Kita rasa bukan cuma kita pe anak yang guru itu beking begitu. Mo jadi apa kita pe sekolah itu. Padahal, kita kase sekolah di situ, karena kita juga lulusan sekolah SMAN 2. Nah kalo kita mo kase pindah, apa orang mo bilang pa kita pe anak ini. Kita cuma jaga, jangan sampe ada cerita diluar, kalau kita pe anak ini pindah sekolah karena kasus. Padahal kasiang, depe guru ja kase malo pa dia,” tutur pria ini. (leriandokambey)
BACA JUGA: PUNGLI !!! Karena Malu, Siswi SMAN 2 Manado Enggan Sekolah