Manado, BeritaManado.com — Pemerintah Indonesia melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 (Gugus Tugas Nasional) mencatat penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19, Selasa (27/10/2020).
Di Sulawesi Utara telah dilakukan rapid test kepada 71.305 orang dengan 6.009 orang reaktif, sedangkan yang diambil swab 577 sampel.
Hari ini rapid test dilakukan kepada 122 orang dengan hasil 44 reaktif.
Jumlah yang dirawat dirumah sakit sebanyak 90 kasus suspek dan 15 probable sedangkan suspek isolasi mandiri 175 orang.
RSUP Prof Kandou 34 suspek, 8 probable.
RS Bhayangkara 5 suspek.
RSUD Sam Ratulangi Tondano 1 suspek.
RS Wolter Mongisidi 12 suspek 1 probable.
RSUD Walanda Maramis 1 suspek.
RSU Bethesda Tomohon 7 suspek.
RSU Noongan 3 suspek, 3 probable.
RSU Gunung Maria Tomohon 6 suspek.
RSU Siloam Paal 2 Manado 7 suspek, 3 probable.
RSU MMC Manado 11 suspek.
RSUD Lapangan Sawang Sitaro 1 suspek.
RSU Dr J H Awaloei 2 suspek, 1 probable.
Kasus terkonfirmasi positif, bertambah 11 sehingga total menjadi 5.242 kasus.
Perincian sebagai berikut:
Kasus 5232, Laki-laki (44) asal Kota Tomohon.
Kasus 5233, Perempuan (7) asal Kota Tomohon.
Kasus 5234, Perempuan (30) asal Kota Tomohon.
Kasus 5235, Perempuan (2) asal Kota Tomohon.
Kasus 5236, Perempuan (51) asal Kota Tomohon.
Kasus 5237, Laki-laki (29) asal Kota Tomohon.
Kasus 5238, Perempuan (65) asal Kota Manado.
Kasus 5239, Perempuan (47) asal Kota Manado.
Kasus 5240, Perempuan (38) asal Luar Wilayah.
Kasus 5241, Laki-laki (39) asal Luar Wilayah.
Kasus 5242, Perempuan (42) asal Kota Manado.
Untuk perincian asal kasus:
Manado 3 kasus
Tomohon 6 kasus
Luar Wilayah 2 kasus
Adapun pasien sembuh kumulatif 4.445 (+15) dan meninggal dunia 199 (+2).
Angka kesembuhan COVID-19 di Sulut per 10 Oktober 2020 adalah 84,79 persen, dan angka kematian 3,79 persen serta kasus aktif sebesar 11,42 persen.
(***/Rei Rumlus)