Manado, BeritaManado.com — Wakil Ketua Komisi II DPRD Manado, Hengky Kawalo, menyoroti pengelolaan PD Pasar.
Hal ini dikatakan Kawalo dalam rapat paripurna DPRD tentang LKPJ Wali Kota Manado tahun anggaran 2020, Senin (19/4/2021).
“Terkait pengelolaan, ada banyak hal yang dilakukan PD Pasar tidak maksimal,” kata Hengky Kawalo.
Ditegaskannya, ditengah pandemi Covid-19 pemerintah lewat presiden mendorong agar masyarakat Indonesia bisa sejahtera.
“Tetapi apa yang terjadi, 3 bulan gaji para karyawan PD Pasar tidak terbayarkan,” lugas Kawalo.
Bahkan yang lebih miris menurutnya, beberapa minggu yang lalu telah terjadi penertiban di Pasar Tuminting.
“Dilakukan relokasi pasar yang notabene di tengah-tengah pandemi Covid-19, apakah pemerintah punya hati?,” tegasnya.
Kawalo pun meminta, relokasi tersebut jangan sampai merugikan pedagang.
“Tetapi relokasi dilakukan ditempat pembuangan sampah (TPA Sumompo-red), ini menjadi pertanyaan lagi,” ujarnya.
Kawalo meminta kepada wali kota, agar semua ini dapat menjadi catatan bagi pemerintah kota Manado.
“Kota Manado, kita harus berbenah ke depan,” imbuhnya.
Kawalo pun berharap, jelang pergantian pemerintahan lama ke yang baru tidak meninggalkan banyak masalah.
“Semoga tidak meninggalkan bias dan duri-duri yang lebih besar,” tandas politisi PDIP itu.
(BennyManoppo)