Manado, BeritaManado.com — Politisi beken PDIP James Sumendap (JS) yang dijuluki sang Gladiator Politik dikabarkan telah mendaftar di PDIP dan secara resmi ikut penjaringan bakal calon Wali Kota Manado.
Kabar ini seakan menjawab teka-teki akan langkah yang bakal diambil politisi PDIP ini dalam kontestasi Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Manado yang dalam beberapa waktu sebelumnya menyeret namanya, bahkan dijagokan oleh sejumlah kalangan sebagai figur potensial memenangi Pilwalkot Manado.
“Kemarin sudah ada perwakilannya yang memasukkan formulir di Kantor DPD PDIP Sulut,” kata Sekretaris DPD PDIP Sulut Franky D. Wongkar, SH Rabu (18/12/2019).
Franky Wongkar tidak membantah bahwa beberapa nama external yang juga merupakan politisi beken di Sulut, diketahui ikut memasukan formulir pendaftaran penjaringan, yakni Mor Bastiaan, Harley Mangindaan (AI), dan Ayub Ali Albugis.
“Mereka yang ambil formulir pendaftaran bakal calon Wali Kota Manado semuanya sudah dikembalikan,” tutur Franky Wongkar.
Adapun empat nama ini, yakni JS, Mor, Ai, dan Ayub Ali selanjutnya akan diserahkan ke DPP, guna mengikuti mekanisme penjaringan lanjutan.
“Kami DPD hanya melakukan pendaftaran penjaringan, sedangkan untuk mekanisme lanjutan akan diserahkan sepenuhnya ke DPP,” pungkasnya.
Mekanisme lanjutan diserahkan sepenuhnya ke DPP PDIP.
Franky D Wongkar, SH
Sementara menurut pengamat politik pemerintahan Taufik Tumbelaka, diberinya kesempatan kepada James Sumendap ikut seleksi bakal calon Wali Kota Manado sangat wajar, mengingat sang Gladiator Politik memiliki kelebihan pernah dua kali menang dalam pemilihan bupati dan pernah menjadi Anggota DPRD Sulut.
“Secara jam terbang dalam politik dan pemerintahan, otomatis James Sumendap cukup menonjol. Kelebihan JS ini dapat dikatakan tidak semua figur memilikinya. Jadi tidak heran kalau PDIP memberi kesempatan kepada JS untuk ikut seleksi sebagai bakal calon Wali Kota Manado,” tukasnya.
Dirinya yakin bahwa peluang JS dipercaya sebagai bakal calon Wali Kota Manado jauh lebih besar daripada yang lain.
“Sebagai kader andalan PDIP di Sulut, dapat dikatakan peluang JS dipercaya sebagai bakal calon Wali Kota Manado akan lebih besar. Apalagi PDIP merupakan parpol pemenang Pemilihan Legislatif di Kota Manado tentunya akan memberi prioritas kepada kader internal,” ungkapnya.
PDIP merupakan parpol pemenang Pemilihan Legislatif di Kota Manado tentunya akan memberi prioritas kepada kader internal.
Taufik Tumbelaka
Sementara terkait siapa pasangan yang ideal jika JS terpilih sebagai bakal calon Wali Kota Manado, menurutnya itu harus dikembalikan kepada JS sendiri.
“Paling penting jika ingin menjadi Kepala Daerah adalah kekompakan karena dalam menjalankan pemerintahan harus seiring sejalan, kalau tidak maka roda pemerintahan tidak akan maksimal,” tandas Taufik Tumbelaka.
Di lain pihak, Pengamat Politik Dr Stefanus Sampe menilai bahwa nama-nama yang ikut pendaftaran penjaringan gelombang kedua ini memiliki kans besar diusung.
Apalagi jika dilihat untuk tingkat popularitas masih sedikit unggul dengan nama-nama yang ikut penjaringan tahap pertama.
“Bisa Jadi ini menjadi strategi PDIP. Apalagi empat figur ini merupakan nama-nama yang sudah terkenal di masyarakat Manado,” ujarnya.
Empat figur ini merupakan nama-nama yang sudah terkenal di masyarakat Manado.
Dr Stefanus Sampe
Adapun terkait, siapa yang berpeluang diusung PDIP, Stefanus Sampe menilai nama JS paling berpotensi di papan satu, sedangkan untuk Mor Bastian, Harley Mangindaan (AI), dan Ayub Ali kemungkinan ada di papan dua.
“Untuk James Sumendap, beliau merupakan figur internal yang diketahui menjadi salah satu politisi andalan PDIP sehingga bisa saja beliau yang kans diusung papan satu,” ujarnya.
(Jenly Wenur)