Mitra – Setelah sempat bungkam menanggapi sejumlah sinyalemen polemik intern di kubu Partai Golkar, akhirnya Ketua DPD II Partai Golkar Mitra, Telly Tjanggulung angkat bicara.
Dalam Diklat Karakterdes, Senin (21/01) yang digelar di Ratatotok bersama sejumlah petinggi pengurus DPD II Partai Golkar Mitra diantaranya Tonny Hendrik Lasut AmTm, Tjanggulung memastikan, bahwa hingga saat ini PG tetap solid dan siap memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Mitra. “Sampai saat ini Partai Golkar tetap solid dan tidak ada yang namanya dualisme kepemimpinan,” tegas Tjanggulung.
Ia kemudian membantah adanya informasi terkait para kader yang mulai meninggalkan Golkar, buktinya saat ini PG boleh melaksanakan Karakterdes. Sementara itu, Ketua DPRD Mitra Tony Hendrik Lasut AmTm (THL), mengatakan saat ini Partai Golkar sedang melakukan survey guna menentukan siapa calon bupati dan juga calon wakil bupati yang akan diusung di Pilkada Mitra. “Survey sementara jalan karena hal ini yang nantinya akan menjadi salah satu ketentuan pengusungan cabup dan cawabup,” ungkap Lasut.(dul)
Mitra – Setelah sempat bungkam menanggapi sejumlah sinyalemen polemik intern di kubu Partai Golkar, akhirnya Ketua DPD II Partai Golkar Mitra, Telly Tjanggulung angkat bicara.
Dalam Diklat Karakterdes, Senin (21/01) yang digelar di Ratatotok bersama sejumlah petinggi pengurus DPD II Partai Golkar Mitra diantaranya Tonny Hendrik Lasut AmTm, Tjanggulung memastikan, bahwa hingga saat ini PG tetap solid dan siap memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Mitra. “Sampai saat ini Partai Golkar tetap solid dan tidak ada yang namanya dualisme kepemimpinan,” tegas Tjanggulung.
Ia kemudian membantah adanya informasi terkait para kader yang mulai meninggalkan Golkar, buktinya saat ini PG boleh melaksanakan Karakterdes. Sementara itu, Ketua DPRD Mitra Tony Hendrik Lasut AmTm (THL), mengatakan saat ini Partai Golkar sedang melakukan survey guna menentukan siapa calon bupati dan juga calon wakil bupati yang akan diusung di Pilkada Mitra. “Survey sementara jalan karena hal ini yang nantinya akan menjadi salah satu ketentuan pengusungan cabup dan cawabup,” ungkap Lasut.(dul)