Manado, BeritaManado.com — Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Minahasa periode 2020-2025 resmi dilantik Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs. Steven Kandouw, Selasa (30/6/2020) kemarin di Ruang FJ. Tumbelaka Kantor Gubernur Sulut.
Dalam kepengurusan tersebut, Wakil Bupati Minahasa Robby Dondokambey SSi MM didaulat sebagai Ketua PMI Kabupaten Minahasa.
Robby Dondokambey pada kesempatan tersebut mengungkapkan ucapan syukurnya sehubungan dengan kepercayaan untuk mengemban tugas mulia sebagai Ketua PMI Kabupaten Minahasa.
“Palang Merah Indonesia merupakan organisasi yang bersifat sosial dan juga wadah yang di dalamnya merupakan orang-orang yang siap dan siaga secara sukarela mendarmabaktikan diri, jiwa dan raga untuk meringankan beban orang lain. PMI juga merupakan asset bangsa dan negara yang perlu dijaga dan dikelola dengan professional, amanah, netral dna mandiri, dimana tugas PMI adalah peningkatan transfuse darah dan donor darah sukarela. Disamping itu, perlu juga diperkuat pelayanan dalam penanggulangan bencana dan meningkatkan tindakan preventif dalam pelayanan PMI,” kata Robby Dondokambey.
Ditambahkannya, bahwa tugas PMI kedepan semakin berat dan berkembang seiring perkembangan dunia karena menyangkut kebutuhan masyarakat. Hal itu dibutuhkan operasional yang besar diantaranya pembinaan Palang Merah Remaja (PMR) dan Korps Suka Rela (KSR) berkesinambungan melaksanakan layanan operasi tanggap darurat bencana senantiasa ikut berperan aktif dalam kegiatan tingkat nasional memfasilitasi kegiata donor darah di lingkungan pemerintah daerah dan masyarakat umum.
Wakil Gubernur Sulut Drs. Steven Kandouw yang juga merupakan Ketua PMI Sulut dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus PMI Kabupaten Minahasa yang telah dilantik.
“Saya bebrharap, masyarakat Sulut perlu menyadari akan potensi-potensi terjadinya bencana, karena hal itu tidak bisa dilawan dengan sendiri, karena daerah kita ini termasuk rawan bencana. Untuk itu Pengurus PMI Kabupaten Minahasa dapat merancang program kerja di setiap instansi dan kecamatan untuk melakukan kegiatan donor darah, agar pasokan darah akan selalu ada dan masyarakat tidak harus membayar saat membutuhkan darah,” ujar Kandouw.
Pemrprov Sulut sendiri akan membantu dalam memfasilitasi dan mendanai setiap kegiatan yagn dilakukan pengurus PMI yang ada di Kabupaten Minahasa.
“Ini merupakan pekerjaan kemanusiaan dan sosial yang tidak ada imbalan. Untuk itu, semua Pengurus PMI Kabupaten Minahasa kiranya dapat bekerja dengan damai dan sukacita,” tandasnya.
Acara tersebut juga dihadiri Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Minahasa Martina W. Dondokambey-Lengkong, Ketua DPRD Kabupaten Minahasa Glady Kandouw SE, Asisten Administrasi Umum Setda Kab Minahasa DR Vicky Tanor, Pengurus dan Dewan Kehormatan Palang Merah Indonesia Provinsi Sulawesi Utara.
(***/Frangki Wullur)