TOMOHON, beritamanado.com – Penyelenggaraan pendidikan perkoperasian merupakan prinsip penting dalam meningkatkan kemampuan, memperluas wawasan anggota dan memperkuat solidaritas dalam mewujudkan tujuan koperasi.
Hal tersebut diungkapkan Asisten Ekonomi dan Pembangunan Ronni Lumowa SSos MSi saat mewakili Walikota Tomohon membuka Pelatihan Manajemen Pengelolaan Koperasi di Dinas Koperasi dan UMKM Kota Tomohon, Selasa (18/10/2016).
“Pelaksanaan pendidikan dan pelatihan perkoperasian tidak hanya dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan anggota pengurus, pengawas atau karyawan dalam bidang pengetahuan koperasi, tetapi dapat juga digunakan sebagai alat untuk meningkatkan kegiatan dan usaha,” ungkap Lumowa.
Pendidikan dan pelatihan perkoperasian diungkapkannya menjadi salah satu faktor utama dalam pembinaan dan pengembangan koperasi karena keberhasilan atau kegagalan koperasi banyak bergantung pada tingkat pendidikan yang dampaknya akan meningkatkan kesadaran dan partisipasi anggota.
“Oleh karena itu pendidikan dan pelatihan perkoperasian sangat diperlukan untuk memberikan bekal yang memadai kepada anggota agar anggota dapat berperan secara aktif dan dinamis,” tutup Lumowa yang juga menyerahkan secara simbolis perlengkapan pelatihan kepada perwakilan peserta.
Sebelumnya Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Theodorus Paat SIP menjelaskan tujuan pelatihan ini untuk meningkatkan keterampilan pengurus koperasi di bidang akuntansi koperasi sehingga dapat mengerjakan administrasi keuangan sesuai dengan sistem akuntansi, selain itu meningkatkan pengetahuan pengurus serta kemampuan pengelola koperasi dalam laporan keuangan secara benar. (ReckyRaymond)