RATAHAN – Upaya Pemkab Minahasa Tenggara untuk menjaga ketersediaan pangan terus dilakukan. Melalui kantor ketahanan pangan lewat program Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan (P2KP), melakukan kegiatan dalam bentuk pemanfaatan pekarangan, kebun dimplot dan demonstrasi pengelolahan pangan lokal yang “berbasis beragam bergizi berimbang dan aman.”
Kepala Kantor Ketahanan Pangan Mitra, Ir Telly Powa melalui Bert Rondonuwu, selaku pejabat pembuat komitmen(PPK) mengatakan, bahwa program P2KP ini sangat membantu perekonomian keluarga lewat kelompok dasa wisma.
“Program ini sangat menguntungkan bagi perekonomian keluarga terlebih khusus ibu-ibu rumah tangga,” jelas Rondonuwu.
Masing-masing kelompok menerima dana sebesar Rp16 juta yang terdiri dari 10 kelompok dasa wisma dengan total Rp160 juta dari anggaran APBN. (har)
RATAHAN – Upaya Pemkab Minahasa Tenggara untuk menjaga ketersediaan pangan terus dilakukan. Melalui kantor ketahanan pangan lewat program Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan (P2KP), melakukan kegiatan dalam bentuk pemanfaatan pekarangan, kebun dimplot dan demonstrasi pengelolahan pangan lokal yang “berbasis beragam bergizi berimbang dan aman.”
Kepala Kantor Ketahanan Pangan Mitra, Ir Telly Powa melalui Bert Rondonuwu, selaku pejabat pembuat komitmen(PPK) mengatakan, bahwa program P2KP ini sangat membantu perekonomian keluarga lewat kelompok dasa wisma.
“Program ini sangat menguntungkan bagi perekonomian keluarga terlebih khusus ibu-ibu rumah tangga,” jelas Rondonuwu.
Masing-masing kelompok menerima dana sebesar Rp16 juta yang terdiri dari 10 kelompok dasa wisma dengan total Rp160 juta dari anggaran APBN. (har)