Manado – Sejumlah pihak mulai mengamati peta politik serta memprediksi siapa saja nama-nama calon Wali Kota Manado.
Satu diantaranya datang dari akademisi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fispol) UNSRAT.
“Kalau saya mengamati langkah-langkah 2 incumbent, mereka berpeluang menjadi calon Wali Kota Manado, kedua nama lagi yakni dari PDIP ada Andrei Angouw serta dari Golkar ada Hanny Joost Pajouw, namun untuk Pajouw sendiri nasihnya tergantung dari putusan polemik Golkar,” ujar John Lengkong selaku dosen Politik Fispol Unsrat kepada BeritaManado.com.
Dirinya menjelaskan, bila Golkar tak kunjung selesai polemiknya maka, kemungkinan pasti calon yang muncul hanya tiga diluar Pajouw, karena bila dari jalur independen sosok Pajouw akan mengalami kesulitan.
Saat ditanya, apa akan muncul figur lain, Lengkong memprediksi hal tersebut bisa saja muncul, namun untuk hasil pemenang Pilkada Manado tak jauh dari keempat nama tersebut. (risat)
Manado – Sejumlah pihak mulai mengamati peta politik serta memprediksi siapa saja nama-nama calon Wali Kota Manado.
Satu diantaranya datang dari akademisi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fispol) UNSRAT.
“Kalau saya mengamati langkah-langkah 2 incumbent, mereka berpeluang menjadi calon Wali Kota Manado, kedua nama lagi yakni dari PDIP ada Andrei Angouw serta dari Golkar ada Hanny Joost Pajouw, namun untuk Pajouw sendiri nasihnya tergantung dari putusan polemik Golkar,” ujar John Lengkong selaku dosen Politik Fispol Unsrat kepada BeritaManado.com.
Dirinya menjelaskan, bila Golkar tak kunjung selesai polemiknya maka, kemungkinan pasti calon yang muncul hanya tiga diluar Pajouw, karena bila dari jalur independen sosok Pajouw akan mengalami kesulitan.
Saat ditanya, apa akan muncul figur lain, Lengkong memprediksi hal tersebut bisa saja muncul, namun untuk hasil pemenang Pilkada Manado tak jauh dari keempat nama tersebut. (risat)