Manado – Ketua Umum PDI-Perjuangan, Hj. Megawati Soekarno Putri mengingatkan masyarakat dapat memanfaatkan kemajuan teknologi komunikasi dengan baik dan benar.
Megawati mengajak masyarakat memanfaatkan alat telekomunikasi untuk menyebarkan kebaikan.
“Banyak hal menjadi viral karena alat bernama hp dan internet. Alat itu mestinya dimanfaatkan untuk menyebarkan cinta kasih dan kedaiaman merupakan tujuan dari perayaan Natal,” jelas Megawati pada ibadah Natal keluarga besar PDI-Perjuangan di Manado, pekan lalu.
Megawati memberi perhatian bagi perempuan Indonesia yang telah memberi banyak kontribusi bagi pembangunan bangsa sekaligus pembuktian eksistensi.
“Tidak meninggalkan kodrat sebagai perempuan namun perempuan Indonesia harus membuktikan diri mampu melakukan kerja positif tidak kalah dari kaum laki-laki,” tutut Megawati.
Presiden ke-5 RI ini, mengingatkan kaum perempuan jangan sampai diperbudak di era digitalisasi. Sebaliknya harus mampu mengendalikan.
“Saya ketawa ketika ada perempuan Indonesia diperbudak digitalisasi. Mestinya kita yang mengendalikan bukan dikendalikan,” terang Megawati.
Bicara digitalisasi, Megawati mengaku kaget setelah mengetahui salah-satu pembantu di rumahnya memiliki hp hingga 5 buah.
“Saya kalau mau telpon biasanya minjam hp pembantu. Namun saya kaget ternyata salah-satu pembantu saya memiliki lima hp. Juga, balita sudah diberikan gadget akan terganggu perkembangan sosialnya,” tutur Megawati.
Meski demikian, Megawati mengaku tidak anti digitalisasi. Digitalisasi menurutnya merupakan dampak dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Termasuk saat ini banyak beredar alat bantu komunikasi yang menyampaikan informasi begitu cepat. Seperti saya pidato ini pasti cepat menyebar,” tutur Megawati.
(JerryPalohoon)