Bitung, Beritamanado.com – “Olehnya saya berharap momentum Natal ini memberikan inspirasi baru bagi kita untuk semakin giat dalam setiap gerak pembangunan,”
Itulah penggalan sambutan Wali Kota Bitung, Max Lomban saat menghadiri ibadah Natal bersama Ketua TP PKK Kota Bitung, Ny Khouni Lomban Rawung di Gereja GMIM Sentruk Kelurahan Bitung Tengah Kecamatan Maesa, Rabu (25/12/2019).
Wali Kota berharap, jemaat dan masyarakat Kota Bitung betul-betul menjadikan momentum Natal tahu ini sebagai motivasi mengingat pemerintah telah memiliki lima prioritas program pembangunan yang harus disukseskan bersama.
“Yang pertama adalah, pembangunan sumber diwujudkan melalui perbaikan di bidang pendidikan disertai dengan pemberian makanan tambahan anak sekolah, dengan harapan agar generasi penerus kita memiliki pendidikan vokasi yang menitikberatkan pada 70% praktek dan 30% teori, ditunjang dengan kesehatan yang berkualitas, sehingga terampil dan produktif sebagai genersi yang siap kerja,” jelasnya.
Kedua kata Wali Kota, pembangunan infrastruktur, yang dikoneksikan dengan program pemerintah daerah dan swasta mencakup pembangunan di darat, laut dan udara, pertanian, dengan konsentrasi pada sektor pertambangan dan industri.
Ketiga, reformasi birokrasi, yang ditandai dengan adanya perubahan tingkatan eselon pejabat.
“Hal ini diterapkan bukan untuk menghilangkan wibawa pemerintah akan tetapi untuk penyederhanaan sistem penyelenggaraan pemerintahan terutama menyangkut aspek-aspek kelembagaan (organisasi), ketatalaksanaan (business prosess) dan sumber daya manusia aparatur negara,” katanya.
Keempat, peningkatan ekonomi, smart lookup dan jasa modern yang mempunyai nilai tambah tinggi bagi kemakmuran bangsa demi keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Dan, kelima, deregulasi, yang meliputi semua aturan.
“Banyak aturan kita usang, sudah regulasi sudah harus diperbaharui untuk perubahan yang lebih baik. Maka regulasi yang membingungkan harus disederhanakan dan prosedur yang rumit harus dipangkas,” katanya.
Sehingga menurutnya, terdapat 82 Undang-undang yang nantinya akan disatukan dalam omnibus law. Beberapa UU lain selain itu, ada yang akan diharmonisasi. Tujuannya adalah untuk membangun yang sederhana, cepat dan sistem pelayanan transparan.
“Selain itu, dalam rangka mewujudkan sdm unggul indonesia maju, Pemkot Bitungpun telah menindaklanjuti program itu yakni melaksanakan wajib belajar di pendidikan tanpa dipungut biaya. Sementara untuk menjamin tersedia kesehatan masyarakat, telah pelayanan darurat public safety center 119,” katanya.
Program itu kata Max Lomban, sebagai wujud kepedulian pemerintah kepada masyarakat Kota Bitung dalam rangka meningkatkan pelayanan di bidang kesehatan yang cepat dan tanggap.
“Saya berharap lima prioritas program pembangunan dan semua bentuk inovasi pelayanan publik diberbagai bidang ini mendapatkan respon positif serta dukungan dari semua masyarakat Kota Bitung, karena tugas membangun bangsa dan negara adalah tanggung jawab kita bersama,” katanya.
Wali Kota juga atas nama Pemkot Bitung, serta pribadi dan keluarga, mengucapkan selamat merayakan Natal 25 Desember 2019 dan selamat menyongsong tahun baru, 1 Januari 2020.
(abinenobm)