Bitung, BeritaManado.com – Pemerintahan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri-Hegky Honandar kembali menorehkan prestasi untuk Kota Bitung lewat penghargaan Adipura 2022.
Penghargaan Adipura yang berhasil diraih Kota Bitung kali ini adalah Penghargaan Adipura Kencana yang merupakan penghargaan tertinggi kepada Kota/Kabupaten untuk Adipura.
Penghargaan itu diserahkan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Siti Nurbaya kepada Wali Kota Bitung di Gedung Manggala Wanabakti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Selasa (28/2/2023).
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI menyampaikan, penghargaan Adipura diserahkan dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional yang jatuh pada 21 Februari 2023 dengan mengusung tema “Zero Waste, Zero Emission Indonesia” dengan tujuan pengelolaan dan penanganan sampah di Indonesia.
Program Adipura menurut Siti, adalah kebijakan tentang pengelolaan sampah dalam pemilahan, pendauran dan penanggulangan sampah di setiap TPA Kota/Kabupaten di Indonesia. Kota/Kabupaten yang yang berhasil dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan.
“Kota/Kabupaten yang mampu mengelola masalah kebersihan di daerahnya, diberikan Penghargaan Adipura. Penghargaan Adipura 2022 ini dilakukan atas penilaian terhadap 258 Kota/Kabupaten dari 512 Kota/Kabupaten se Indonesia,” kata Siti.
Ia pun berterima kasih kepada Pemerintah Daerah yang sudah berupaya mengelola kebersihan di daerah masing-masing dan mengucapkan selamat kepada Kota/Kabupaten yang telah mendapatkan Penghargaan Adipura 2022.
Kota Bitung sendiri adalah salah satu kota yang dinilai dan berhasil dalam mengelola kebersihan kota. Hal ini menjadikan Kota Bitung mendapatkan Penghargaan Adipura Kencana 2022.
Penghargaan Adipura Kencana adalah penghargaan tertinggi kepada Kota/Kabupaten yang memenuhi syarat sebagai kota yang berkelanjutan serta sebelumnya telah menerima Penghargaan Adipura minimal tiga kali secara berturut-turut.
Usai menerima penghargaan, Wali Kota mengaku berbangga atas penghargaan yang diterima oleh Kota Bitung. Namun penghargaan itu bukan sebuah tujuan. Bukan soal kertas atau pialanya.
“Inti dari pencapaian ini adalah konsistensi dan kolaborasi semua pihak sehingga kebersihan di Kota Bitung terus terjaga. Saya bersama Pak Hengky menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mewujudkan kebersihan di kota Bitung hingga meraih Adipura,” kata Maurits.
Maurits juga menyatakan, raihan penghargaan Adipura tertinggi ini dipersembahkan untuk Kota Bitung dan menjadi motivasi bagi pihaknya untuk terus melakukan pembenahan.
“Ini penghargaan untuk kita semua. Terima kasih atas kerja kolaborasinya dan mari terus berbenah untuk membuat kota ini lebih nyaman untuk kita tinggali bersama,” katanya.
Penyerahan penghargaan itu juga disasikan Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Beracun Berbahaya (PSLB3), Rosa Vivien Ratnawati serta Dewan Adipura, Sarwono Kusumaatmaja.
(abinenobm)