Bitung, BeritaManado.com – Dalam beberapa hari ini, sejumlah pengguna akun media sosial (Medsos) Facebook meluapkan kekesalan terkait pemadaman lampu.
Pemadaman itu dalam sehari terjadi di atas tiga kali di sejumlah wilayah Kota Bitung hingga membuat warga kesal.
“Bukan pemadaman. Tidak ada jadwal pemadaman dari kami (PLN,red). Lampu padam karena faktor alam akibat angin kencang”
Segar Manurung
Kekesalan warga akibat lampu padam tidak ditampik Manager PLN ULP Kota Bitung, Segar Manurung yang juga mengaku kewalahan melayani pertanyaan terkait lampu padam dalam beberapa hari ini.
Segar mengaku dalam beberapa hari ini ponsel pintar miliknya tidak pernah berhenti berdering serta harus berulang kali mengisi daya untuk melayani pertanyaan warga.
“Semua coba saya layani satu per satu walaupun hanya lewat telepon atau membalas lewat pesan singkat, makanya batre hand phone cepat habis,” kata Segar, Selasa (8/3/2022).
Segar menjelaskan, lampu padam dikarenakan faktor alam yakni angin kencang yang mengakibatkan gangguan kabel jaringan di sejumlah lokasi.
“Bukan pemadaman. Tidak ada jadwal pemadaman dari kami (PLN,red). Lampu padam karena faktor alam akibat angin kencang,” katanya.
Contohnya kata dia, hari ini saja ada tiga lokasi kabel jaringan mengalami gangguan karena angin, yakni di Kelurahan Girian Weru Dua Kecamatan Girian dan dua lokasi di Kelurahan Bitung Tengah Kecamatan Maesa.
Di Kelurahan Girian Weru Dua, tepatnya di belakang Polres Bitung, jaringan tertimpa seng rumah warga yang terbawa angin hingga korsleting.
“Di Kelurahan Bitung Tengah atau di Pardo kabel jaringan saling bersentuhan akibat tiupan angin dan lokasinya ada dua,” katanya.
Pun demikian, dirinya menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Kota Bitung yang sangat terganggu akibat gangguan kabel jaringan.
“Perbaikan di tiga lokasi sementara dilakukan dan kami mohon bantuan dari masyarakat jika melihat ada kabel jaringan menimbulkan percikan api, segera laporkan kepada kami,” katanya.
(abinenobm)