Jakarta, BeritaManado.com – Presiden Joko Widodo melantik Laksamana Madya TNI Aan Kurnia, SSos MM sebagai Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla). Rabu (12/2/2020), di Istana Negara, Jakarta.
Pelantikan tersebut, berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 17/TPA Tahun 2020 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Utama di Lingkungan Badan Keamanan Laut.
Keppres pengangkatan ini, dibacakan oleh Deputi Bidang Administrasi Sekretariat Kabinet Farid Utomo saat acara pelantikan.
Laksamana Madya TNI Aan Kurnia, S Sos MM merupakan Lulusan Akademi Angkatan Laut tahun 1987 yang akan menggantikan Laksamana Madya TNI Achmad Taufiqoerrochman.
Sebelum menjabat sebagai Kepala Bakamla, Laksamana Madya TNI Aan Kurnia menjabat sebagai Komandan Jenderal Akademi TNI sejak Maret 2018 lalu.
Bakamla, sebagaimana Peraturan Presiden Nomor 178 Tahun 2014, memiliki tugas untuk melakukan patroli keamanan dan keselamatan di wilayah perairan Indonesia dan wilayah yurisdiksi Indonesia. Bakamla bertanggung jawab kepada Presiden melalui Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.
Kepala Negara memiliki visi bahwa ke depannya Bakamla akan menjadi semacam single coast guard yang diberi kewenangan di perairan Indonesia. Saat ini, regulasi terkait hal tersebut sedang dipersiapkan.
“Saya berharap, dengan diangkatnya Pak Aan Kurnia, ke depan yang kita inginkan tadi juga bisa dikawal dan dipercepat sehingga betul-betul kita memiliki sebuah coast guard yang namanya Bakamla yang diberikan kewenangan di perairan kita,” ujar Presiden Presiden Joko Widodo.
Acara pelantikan tersebut diakhiri dengan pemberian ucapan selamat oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin untuk kemudian diikuti oleh para tamu undangan.
(*** Hardinan Sangkoy)