Manado, BeritaManado.com — Kepala Kantor Bakamla Zona Maritim tengah (ZMTh) Laksma Bakamla Drs. Leonidas Braksan MM memimpin langsung pelaksanaan Operasi Cegah Tangkal 2020 di wilayah kerjanya.
Kegiatan dimulai dari pelaksanaan apel kesiapan Anak Buah Kapal (ABK) KN. Pulau Marore-322 di Dermaga Pelabuhan Munte, Likupang Barat, Kabupaten Minahasa Utara, Rabu (14/10/2020) kemarin.
Apel kesiapan Anak Buah Kapal (ABK) KN. Pulau Marore-322 dilaksanakan sebelum berlayar.
Pada apel tersebut, Leonidas pun berpesan, dalam melaksanakan setiap operasi agar tetap menjalanakan disiplin dalam menerapkan SOP (Standard Operation Procedure), serta ciptakan kondisi kerja yang aman dan nyaman.
“Jangan lupa untuk melaksanakan protokol kesehatan. Kesiapsiagaan akan menentukan hasil kerja kita,” ujar Leonidas.
Usai memimpin apel, Laksma Bakamla Leonidas didampingi Kabid Operasi Kolonel Bakamla Ahmad Muharam dan Komandan KN Pulau Marore-322 Letkol Bakamla Capt. Hermawan Basori SST, MM, MMar memeriksa kesiapan personel dan perlengkapan kapal.
Dalam waktu kurang dari satu jam, KN. Pulau Marore-322 bertolak dari pelabuhan Munte, Likupang barat menuju ke Tahuna di Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Pelayaran menuju daerah kepulauan bagian utara Indonesia yang berbatasan langsung dengan Filipina tersebut, ditempuh selama delapan jam dengan kecepatan jelajah kurang lebih 15 Knot.
Kondisi perairan laut Sulawesi saat itu cukup tenang dengan kondisi cuaca cerah berawan, hal tersebut sangat memudahkan pelayaran di perairan yang terkenal cukup menantang selama musim angin barat.
KN. Pulau Marore-322 membawa paket bantuan bahan pokok serta bantuan alat kesehatan yang akan didistribusikan ke masyarakat yang terdampak Covid-19 di Tahuna, Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Bantuan tersebut merupakan bentuk sinergitas antara Kementerian Sosial RI, Bakamla dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
(***/srisurya)