Manado — Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional SAMAA (Satria Muda Andal Nusa) RR Erni Yuli Handayani SH SpN atau Roro Handayani, didampingi Pendiri SAMAA Feriko Sitepu, konseptor Pancasila Quotient (Kecerdasan Pancasila), untuk pertama kalinya berkunjung ke Provinsi Sulut.
Kehadiran Roro dan Feriko, antara lain dalam rangka silaturahmi bersama jajaran pengurus Dewan Pengurus Wilayah SAMAA Sulut, dan kepada Panitia PKN (Pekan Kerja Nyata) Revolusi Mental 26-28 Oktober 2018 yang menurut rencana akan dihadiri Presiden Jokowi, juga untuk mewujudkan Kemandirian Bangsa melalui GNPK (Gerakan Nasional Pemberdayaan Keluarga) dengan Slogan SAMAA : Mari Benah-Benah Keluarga (MBAKE) bagi masyarakat Sulut.
Hal ini diaplikasikan dengan program, ide dan gagasan secara nyata kepada masyarakat melalui pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW), DPD-DPD hingga tingkat kecamataan nantinya dari SAMAA Sulut, yang diketuai oleh Ishak Canom, antara lain: produksi secara massal daun ijuk pohon seho/aren yang selama ini dibuang bahkan dibakar, untuk dibuat menjadi sapu yang berbahan alami, mengingat selama ini yang dijual pada umumnya terbuat dari bahan plastik yang tidak ramah lingkungan.
Diharapkan, dengan adanya dana desa serta hadirnya BUMDes, akan terbentuk keluarga produktif di sentra-sentra penghasil pohon seho/aren.
Hal ini merupakan alternatif penambah penghasilan bagi petani pohon seho/aren, daripada memproduksi Minol (minuman beralkohol) yang memiliki dampak negatif, bahkan dilarang untuk diproduksi, apalagi untuk diedarkan.
Pelatihan cara membuat sapu dari ijuk pohon seho/aren ini sudah dilaksanakan akhir September 2018 lalu oleh Tim DPW SAMAA Sulut di desa Pinalangkow (Suluun), Kab. Minsel binaan Dinas Perkebunan Provinsi Sulut yang dipimpin Kadis Revly Ngantung.
Sedangkan pada Selasa (16/10/2018), disaksikan Roro Handayani dan Pendiri DPN Samaa Feriko Sitepu, juga melakukan pelatihan kepada para petani pohon seho/aren di desa Watulambot, Kawangkoan, Kabupate Minahasa juga binaan Dinas Perkebunan Provinsi Sulut dan Pemkab. Minahasa sebagai Pilot Project untuk diterapkan di sentra penghasil pohon seho/aren lainnya se Kab. Minahasa.
DPN Samaa terdaftar resmi dengan nomor urut 9 di Sekretariat Tim Kampanye Nasional KIK (Koalisi Indonesia Kerja) dengan No. Reg. TKN-DRL: 009/JKW-MA/X/2018, tgl. 01 Oktober 2018 dan memperoleh Certificate of Appreciation oleh TKN-DR.
Kunjungan serta silaturahmi Roro Handayani, yang didampingi Pendiri SAMAA Feriko Sitepu beserta pimpinan DPW SAMAA Sulut Ishak Canom, Hendrik Rudolf Warouw, Marion Watupongoh dan Dolly Warouw (Wakil Sekjen DPN Samaa), telah diterima Wagub Sulut Drs Steven Kandouw selaku Ketua Panitia Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental 26-28 Oktober 2018 di ruang kerja Wagub Sulut, Senin (15/10/2018).
Sebagaimana rilis dari pimpinan SAMAA Sulut yang diberikan kepada BeritaManado.com, arahan Wagub Sulut atas keinginan Tim DPW SAMAA Sulut sebagai bagian dari wujud keterlibatan dan partisipatif masyarakat Sulut dalam menunjang kegiatan PKN-RM ini untuk langsung dan secepatnya berkoordinasi dengan pihak Sekretariat Panitia PKN-RM yakni pihak Kesbangpol Prov Sulut pimpinan Drs. Meky Onibala yang sangat mendukung upaya nyata Dpw SAMAA Sulut dengan memberikan salah satu stand/booth untuk berpartisipasi di Lapangan KONI, Sario pada tanggal 26-28 Oktober 2018.
Didalam stand/booth tersebut, masyarakat dapat melihat di Pameran hasil Kreatifitas Anak Bangsa antara lain Sapu dari ijuk pohon seho/aren, serta hasil produksi masyarakat Sulut lainnya. Sehingga program Pemberdayaan Keluarga terwujud bagi peningkatan kesejahteraan warga, justru dimulai dari dalam lingkungan keluarga itu sendiri.
(***/srisurya)
Manado — Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional SAMAA (Satria Muda Andal Nusa) RR Erni Yuli Handayani SH SpN atau Roro Handayani, didampingi Pendiri SAMAA Feriko Sitepu, konseptor Pancasila Quotient (Kecerdasan Pancasila), untuk pertama kalinya berkunjung ke Provinsi Sulut.
Kehadiran Roro dan Feriko, antara lain dalam rangka silaturahmi bersama jajaran pengurus Dewan Pengurus Wilayah SAMAA Sulut, dan kepada Panitia PKN (Pekan Kerja Nyata) Revolusi Mental 26-28 Oktober 2018 yang menurut rencana akan dihadiri Presiden Jokowi, juga untuk mewujudkan Kemandirian Bangsa melalui GNPK (Gerakan Nasional Pemberdayaan Keluarga) dengan Slogan SAMAA : Mari Benah-Benah Keluarga (MBAKE) bagi masyarakat Sulut.
Hal ini diaplikasikan dengan program, ide dan gagasan secara nyata kepada masyarakat melalui pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW), DPD-DPD hingga tingkat kecamataan nantinya dari SAMAA Sulut, yang diketuai oleh Ishak Canom, antara lain: produksi secara massal daun ijuk pohon seho/aren yang selama ini dibuang bahkan dibakar, untuk dibuat menjadi sapu yang berbahan alami, mengingat selama ini yang dijual pada umumnya terbuat dari bahan plastik yang tidak ramah lingkungan.
Diharapkan, dengan adanya dana desa serta hadirnya BUMDes, akan terbentuk keluarga produktif di sentra-sentra penghasil pohon seho/aren.
Hal ini merupakan alternatif penambah penghasilan bagi petani pohon seho/aren, daripada memproduksi Minol (minuman beralkohol) yang memiliki dampak negatif, bahkan dilarang untuk diproduksi, apalagi untuk diedarkan.
Pelatihan cara membuat sapu dari ijuk pohon seho/aren ini sudah dilaksanakan akhir September 2018 lalu oleh Tim DPW SAMAA Sulut di desa Pinalangkow (Suluun), Kab. Minsel binaan Dinas Perkebunan Provinsi Sulut yang dipimpin Kadis Revly Ngantung.
Sedangkan pada Selasa (16/10/2018), disaksikan Roro Handayani dan Pendiri DPN Samaa Feriko Sitepu, juga melakukan pelatihan kepada para petani pohon seho/aren di desa Watulambot, Kawangkoan, Kabupate Minahasa juga binaan Dinas Perkebunan Provinsi Sulut dan Pemkab. Minahasa sebagai Pilot Project untuk diterapkan di sentra penghasil pohon seho/aren lainnya se Kab. Minahasa.
DPN Samaa terdaftar resmi dengan nomor urut 9 di Sekretariat Tim Kampanye Nasional KIK (Koalisi Indonesia Kerja) dengan No. Reg. TKN-DRL: 009/JKW-MA/X/2018, tgl. 01 Oktober 2018 dan memperoleh Certificate of Appreciation oleh TKN-DR.
Kunjungan serta silaturahmi Roro Handayani, yang didampingi Pendiri SAMAA Feriko Sitepu beserta pimpinan DPW SAMAA Sulut Ishak Canom, Hendrik Rudolf Warouw, Marion Watupongoh dan Dolly Warouw (Wakil Sekjen DPN Samaa), telah diterima Wagub Sulut Drs Steven Kandouw selaku Ketua Panitia Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental 26-28 Oktober 2018 di ruang kerja Wagub Sulut, Senin (15/10/2018).
Sebagaimana rilis dari pimpinan SAMAA Sulut yang diberikan kepada BeritaManado.com, arahan Wagub Sulut atas keinginan Tim DPW SAMAA Sulut sebagai bagian dari wujud keterlibatan dan partisipatif masyarakat Sulut dalam menunjang kegiatan PKN-RM ini untuk langsung dan secepatnya berkoordinasi dengan pihak Sekretariat Panitia PKN-RM yakni pihak Kesbangpol Prov Sulut pimpinan Drs. Meky Onibala yang sangat mendukung upaya nyata Dpw SAMAA Sulut dengan memberikan salah satu stand/booth untuk berpartisipasi di Lapangan KONI, Sario pada tanggal 26-28 Oktober 2018.
Didalam stand/booth tersebut, masyarakat dapat melihat di Pameran hasil Kreatifitas Anak Bangsa antara lain Sapu dari ijuk pohon seho/aren, serta hasil produksi masyarakat Sulut lainnya. Sehingga program Pemberdayaan Keluarga terwujud bagi peningkatan kesejahteraan warga, justru dimulai dari dalam lingkungan keluarga itu sendiri.
(***/srisurya)