Kotamobagu – Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kotamobagu, Herman Aray Sip, mengatakan bahwa di Kotamobagu terdapat 4 organisasi massa (Ormas) dan 8 Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang terdaftar secara resmi.
“Mereka telah memenuhi syarat baik secara organisasi maupun administrasinya, namun verifikasi keberadaan ormas akan terus dilakukan, agar tidak ada paham radikalisme ataupun gerakan separatis didaerah ini, mengingat tahun ini juga akan ada pemilihan kepala daerah” tutur mantan Kasat Pol-PP Kotamobagu tersebut.
Ditambahkan Aray, bahwa berdasarkan pertemuan Kesbangpol seluruh daerah beberapa waktu lalu, ada dua kesimpulan yang harus dilakukan setiap daerah, yakni antisipasi gerakan separatisme jelang pemilihan umum, dan perlunya meningkatkan peran Kesbangpol itu sendiri dimana dapat saja ditarik menjadi instansi vertikal.
“Sejauh ini memang belum ditemukan keberadaan ormas yang menganut paham radikalisme apalagi separatis di Kotamobagu, namun tetap waspada” pungkasnya. (zmi)
Kotamobagu – Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kotamobagu, Herman Aray Sip, mengatakan bahwa di Kotamobagu terdapat 4 organisasi massa (Ormas) dan 8 Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang terdaftar secara resmi.
“Mereka telah memenuhi syarat baik secara organisasi maupun administrasinya, namun verifikasi keberadaan ormas akan terus dilakukan, agar tidak ada paham radikalisme ataupun gerakan separatis didaerah ini, mengingat tahun ini juga akan ada pemilihan kepala daerah” tutur mantan Kasat Pol-PP Kotamobagu tersebut.
Ditambahkan Aray, bahwa berdasarkan pertemuan Kesbangpol seluruh daerah beberapa waktu lalu, ada dua kesimpulan yang harus dilakukan setiap daerah, yakni antisipasi gerakan separatisme jelang pemilihan umum, dan perlunya meningkatkan peran Kesbangpol itu sendiri dimana dapat saja ditarik menjadi instansi vertikal.
“Sejauh ini memang belum ditemukan keberadaan ormas yang menganut paham radikalisme apalagi separatis di Kotamobagu, namun tetap waspada” pungkasnya. (zmi)