Minsel – Sebuah mobil Avansa bernomor polisi DB 1026 KA berwana putih mengalami kecelakaan diruas jalan trans Manadi-Gorontalo, tepatnya di Desa Sapa Kabupaten Minahasa Selatan, Rabu (29/1/2014) kemarin, pukul 16.20 Wita.
Dalam kejadian ini, tidak memungut korban jiwa. Sopir atas nama Amang, mengalami luka berat dan saat ini dirawat di RS Amurang.
Kendaraan tersebut merupakan bagian dari 3 kendaraan rombongan Aliansi Gerakan Pemuda Bolaang Mongondow Raya (GP-BMR) yang akan membawakan bantuan logistik untuk korban banjir bandang di Kota Manado melalui Lembaga Hukum Mahasiswa Islam (LHMI-HMI) Cabang Manado, Himpunan Pelajar Mahasiswa Indonesia Gorontalo (HPMIG) Cabang Manado, HMI Komisariat Hukum Cabang Manado, Badan Tadzkir Fakultas Hukum UNSRAT (BTFH) yang tergabung dalam posko peduli bencana banjir bandang Kota manado dan yang akan mendistribusikan langsung ke korban bencana.
Aliansi GP-BMR merupakan gabungan dari Organisasi Kemahasiswaan, Kelompok pecinta alam dan komunitas, termasuk di dalamnya :
* SENAT MAHASISWA STIE WIDYA DHARMA.
* SENAT MAHASISWA AKPER TOTABUAN.
* GERMUSA (GERAKAN MUDA SAMPANA).
* PEMUDA KELURAHAN MONGKONAI BARAT.
* KPA CROTALUS.
* KMPA MALEO.
* GMPA APOCALYPTTO.
* MPA MARABUNTA.
* KAMI (KOMUNITAS ANDROID MONGKONAI).
* FPMIK (FORUM PELAJAR * MAHASISWA INDONESIA KOTAMOBAGU.
Ketika dikonfirmasi, Direktur LHMI-HMI, Rahmat Hidayat Suadu dan Nur Apry Ramadhan Usman, ketua umum HPMIG cabang Manado yang menerima langsung bantuan, membenarkan peristiwa tersebut.
“Kami sempat kaget mendengar informasi ini. Kami mendoakan agar kawan-kawan aliansi GP-BMR tidak sampai ada korban tewas dan mengucapkan simpati atas kecelakaan yang terjadi. Meski sempat mengalami hambatan, bantuan sudah kami terima dan akan segera disalurkan sampai di titik terparah yang mengalami bencana banjir bandang di Kota Manado,” tutur keduanya.
Adapun bantuan yang dibawa Aliansi GP-BMR yakni:
– Pakaian layak pakai 32 karung + 2 kardus
– Makanan siaap saji 300 bungkus
– Roti 1 kardus besar
– Obat obatan 2 kardus besar
– Air mineral gelas 17 kardus
– Minuman ringan oky jelly 5 kardus
– Sepatu boots 10 pasang
– Skop 10 buah
– Pembalut wanita 2 kardus besar
– Pampers 2 kardus besar
– Perlengkapan mandi 3 kardus besar
– Alat tulis menulis 2 kardus besar
– Lilin 2 kardus besar
– Beras 2 karung ukuran 60kg. (leriandokambey)
Minsel – Sebuah mobil Avansa bernomor polisi DB 1026 KA berwana putih mengalami kecelakaan diruas jalan trans Manadi-Gorontalo, tepatnya di Desa Sapa Kabupaten Minahasa Selatan, Rabu (29/1/2014) kemarin, pukul 16.20 Wita.
Dalam kejadian ini, tidak memungut korban jiwa. Sopir atas nama Amang, mengalami luka berat dan saat ini dirawat di RS Amurang.
Kendaraan tersebut merupakan bagian dari 3 kendaraan rombongan Aliansi Gerakan Pemuda Bolaang Mongondow Raya (GP-BMR) yang akan membawakan bantuan logistik untuk korban banjir bandang di Kota Manado melalui Lembaga Hukum Mahasiswa Islam (LHMI-HMI) Cabang Manado, Himpunan Pelajar Mahasiswa Indonesia Gorontalo (HPMIG) Cabang Manado, HMI Komisariat Hukum Cabang Manado, Badan Tadzkir Fakultas Hukum UNSRAT (BTFH) yang tergabung dalam posko peduli bencana banjir bandang Kota manado dan yang akan mendistribusikan langsung ke korban bencana.
Aliansi GP-BMR merupakan gabungan dari Organisasi Kemahasiswaan, Kelompok pecinta alam dan komunitas, termasuk di dalamnya :
* SENAT MAHASISWA STIE WIDYA DHARMA.
* SENAT MAHASISWA AKPER TOTABUAN.
* GERMUSA (GERAKAN MUDA SAMPANA).
* PEMUDA KELURAHAN MONGKONAI BARAT.
* KPA CROTALUS.
* KMPA MALEO.
* GMPA APOCALYPTTO.
* MPA MARABUNTA.
* KAMI (KOMUNITAS ANDROID MONGKONAI).
* FPMIK (FORUM PELAJAR * MAHASISWA INDONESIA KOTAMOBAGU.
Ketika dikonfirmasi, Direktur LHMI-HMI, Rahmat Hidayat Suadu dan Nur Apry Ramadhan Usman, ketua umum HPMIG cabang Manado yang menerima langsung bantuan, membenarkan peristiwa tersebut.
“Kami sempat kaget mendengar informasi ini. Kami mendoakan agar kawan-kawan aliansi GP-BMR tidak sampai ada korban tewas dan mengucapkan simpati atas kecelakaan yang terjadi. Meski sempat mengalami hambatan, bantuan sudah kami terima dan akan segera disalurkan sampai di titik terparah yang mengalami bencana banjir bandang di Kota Manado,” tutur keduanya.
Adapun bantuan yang dibawa Aliansi GP-BMR yakni:
– Pakaian layak pakai 32 karung + 2 kardus
– Makanan siaap saji 300 bungkus
– Roti 1 kardus besar
– Obat obatan 2 kardus besar
– Air mineral gelas 17 kardus
– Minuman ringan oky jelly 5 kardus
– Sepatu boots 10 pasang
– Skop 10 buah
– Pembalut wanita 2 kardus besar
– Pampers 2 kardus besar
– Perlengkapan mandi 3 kardus besar
– Alat tulis menulis 2 kardus besar
– Lilin 2 kardus besar
– Beras 2 karung ukuran 60kg. (leriandokambey)