Kawangkoan, BeritaManado.com — Desa Kanoanng Satu terus melakukan terobosan, salah satunya menjalin hubungan kemitraan dengan kalangan kampus dan akademisi, seperti dalam pelaksanaan acara berbentuk diskusi.
Diskusi tersebut bertajuk Forum Bacarita Program Studi Ilmu Pemerintahan Fisipol Universitas Sam Ratulangi Manado dengan masyarakat Desa Kanonang Satu dan membahas berbagai gagasan membangun dan mengembangkan kemandirian desa.
Hukum Tua Kanonang Satu Lucky Kasenda SE kepada BeritaManado.com, Selasa (4/12/2018) kemarin mengatakan bahwa di desanya itu terdapat berbagai hal yang membutuhkan perhatian untuk diselesaikan.
“Berbagai potensi alam dan sumber daya manusia di desa ini sebenarnya cukup baik, tinggal bagaimana kita mau menggarapnya melalui sebuah kerja sama berbagai pihak dan salah satunya adalah dengan akademisi,” kata Kasenda di awal kegiatan Forum Bacarita.
Ditambahkannya, dengan hadirnya para pemikir yang sangat kompeten di bidangnya, diyakini akan membawa dampak positif dalam pembangunan di Desa Kanonang Satu kedepan dengan memaksimalkan semua potensi yang ada.
Salah satu program yang saat ini sedang diuji coba yaitu penerapan konsep digital untuk pengurusan berbagai dokumen kependudukan yang dibutuhkan oleh masyarakat seperti bermacam-macam jenis surat dan lain sebagainya.
Para akademisi dan narasumber yang hadir adalah Dekan Fisipol DR Drs Novie Pioh MSi, Ketua Jurusan Ilmu Pemerintahan DR Ferry Liando SIP MSi, Ketua Prorgam Studi Ilmu Pemerintahan DR Alfon Kimbal SSos MSi, DR Welly Waworundeng SSos MSi (Pakar Desa), DR Donald Monintja SSos MSi (Pakar Kecamatan), DR Fanly Pangemanan MSi, Adrian Naleng SIP MSi (kandidat Doktor UNDIP),Gustaf Undap SIP MSi (Pakar Pemeirntahan Desa).
(Frangki Wullur)
Kawangkoan, BeritaManado.com — Desa Kanoanng Satu terus melakukan terobosan, salah satunya menjalin hubungan kemitraan dengan kalangan kampus dan akademisi, seperti dalam pelaksanaan acara berbentuk diskusi.
Diskusi tersebut bertajuk Forum Bacarita Program Studi Ilmu Pemerintahan Fisipol Universitas Sam Ratulangi Manado dengan masyarakat Desa Kanonang Satu dan membahas berbagai gagasan membangun dan mengembangkan kemandirian desa.
Hukum Tua Kanonang Satu Lucky Kasenda SE kepada BeritaManado.com, Selasa (4/12/2018) kemarin mengatakan bahwa di desanya itu terdapat berbagai hal yang membutuhkan perhatian untuk diselesaikan.
“Berbagai potensi alam dan sumber daya manusia di desa ini sebenarnya cukup baik, tinggal bagaimana kita mau menggarapnya melalui sebuah kerja sama berbagai pihak dan salah satunya adalah dengan akademisi,” kata Kasenda di awal kegiatan Forum Bacarita.
Ditambahkannya, dengan hadirnya para pemikir yang sangat kompeten di bidangnya, diyakini akan membawa dampak positif dalam pembangunan di Desa Kanonang Satu kedepan dengan memaksimalkan semua potensi yang ada.
Salah satu program yang saat ini sedang diuji coba yaitu penerapan konsep digital untuk pengurusan berbagai dokumen kependudukan yang dibutuhkan oleh masyarakat seperti bermacam-macam jenis surat dan lain sebagainya.
Para akademisi dan narasumber yang hadir adalah Dekan Fisipol DR Drs Novie Pioh MSi, Ketua Jurusan Ilmu Pemerintahan DR Ferry Liando SIP MSi, Ketua Prorgam Studi Ilmu Pemerintahan DR Alfon Kimbal SSos MSi, DR Welly Waworundeng SSos MSi (Pakar Desa), DR Donald Monintja SSos MSi (Pakar Kecamatan), DR Fanly Pangemanan MSi, Adrian Naleng SIP MSi (kandidat Doktor UNDIP),Gustaf Undap SIP MSi (Pakar Pemeirntahan Desa).
(Frangki Wullur)