Airmadidi–Meski beroperasi di Minahasa Utara (Minut), rupanya tidak semua perusahaan swasta yang punya kepedulian terhadap kebersihan lingkungan daerah setempat.
Buktinya, hanya Bank Sulut dan BRI saja yang mengalokasikan dana untuk lingkungan. Hal ini dibenarkan Plt Kepala Badan Pengelola Lingkungan Hidup, Danso Ayhuan SPi.
“Sejumlah program tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) belum sepenuhnya berpihak ke lingkungan. Sejauh ini kami menerima bantuan armada pengangkut sampah dari Bank Sulut dan BRI,” kata Ayhuan, Sabtu (9/5/2015).
Ayhuan menambahkan, pihaknya masih membutuhkan tambahan armada pengangkut sampah. Untuk wilayah Kalawat misalnya, seharusnya membutuhkan 3 unit mobil sampah. Dijelaskan Ayhuan, saat ini pihaknya memiliki empat unit mobil sampah. Dimana satu unit mobil sampah dalam setiap tripnya dapat mengangkut sekitar 4 ton sampah.
“Dalam sehari, satu mobil melayani 2 trip. Dengan demikian setiap harinya sampah yang dapat diangkut sekitar 32 ton sampah,” paparnya.(Finda Muhtar)
Airmadidi–Meski beroperasi di Minahasa Utara (Minut), rupanya tidak semua perusahaan swasta yang punya kepedulian terhadap kebersihan lingkungan daerah setempat.
Buktinya, hanya Bank Sulut dan BRI saja yang mengalokasikan dana untuk lingkungan. Hal ini dibenarkan Plt Kepala Badan Pengelola Lingkungan Hidup, Danso Ayhuan SPi.
“Sejumlah program tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) belum sepenuhnya berpihak ke lingkungan. Sejauh ini kami menerima bantuan armada pengangkut sampah dari Bank Sulut dan BRI,” kata Ayhuan, Sabtu (9/5/2015).
Ayhuan menambahkan, pihaknya masih membutuhkan tambahan armada pengangkut sampah. Untuk wilayah Kalawat misalnya, seharusnya membutuhkan 3 unit mobil sampah. Dijelaskan Ayhuan, saat ini pihaknya memiliki empat unit mobil sampah. Dimana satu unit mobil sampah dalam setiap tripnya dapat mengangkut sekitar 4 ton sampah.
“Dalam sehari, satu mobil melayani 2 trip. Dengan demikian setiap harinya sampah yang dapat diangkut sekitar 32 ton sampah,” paparnya.(Finda Muhtar)