Manado – Nama Gregorius Tonny Rawung mencuat dalam burca calon Bupati Sitaro (Siau Tagulandang Biaro).
Dukungan masyarakat terus mengalir terhadap anggota DPRD Kota Manado selang 2009-2015 ini.
Menanggapi dukungan yang terus mengalir Tonny Rawung masih bersikap wait and see.
Menurutnya, maju sebagai calon kepala daerah di Pilkada Sitaro harus sekehendak Tuhan.
“Kalau memang jalan saya kesana pastilah terjadi sesuai kehendak Tuhan. Terima-masih untuk semua dukungan kepada saya. Jika Tuhan berkenan saya siap maju berkompetisi di Pilkada Sitaro,” ujar Tonny Rawung ketika bersua dengan BeritaManado.com di salah-satu rumah kopi kawasan Samrat, Sabtu (18/3/2017).
Lanjut mantan pasangan Hanny Joost Pajouw (HJP) di Pilkada Manado ini, selain kesiapan pribadi, kendaraan partai juga dibutuhkan. Dia berharap dapat diusung PDIP yang menjadi ladang pengabdiannya selama ini.
“Kalau bicara partai tentu PDI-Perjuangan. Namun semuanya nanti sesuai mekanisme. Yakin saja jika memang mendapat dukungan masyarakat pasti akan diusung,” pungkas Bendahara DPC PDIP Kota Manado ini.
Sebelumnya diberitakan, mencuatnya nama Tonny Rawung sebagai bakal calon Bupati Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) ternyata mendapat tanggapan positif kader dan masyarakat Sitaro.
Janri Tadete, kader PDIP Siau menilai Tonny Rawung memiliki peluang besar memenangkan Pilkada sehingga patut diperhitungkan oleh PDIP untuk diusung.
“Jika melihat indikator peluang menang, pertama pak ToRa adalah figur asli Siau memiliki elektabilitas baik, kedua beliau telah membuktikan komiten dan dedikasi terhadap partai bahkan aktif dalam berbagai kegiatan partai,” ujar Janri Tadete kepada BeritaManado.com, Rabu (15/3/2017) lalu.
Diketahui, tahun 2018 mendatang provinsi Sulawesi Utara akan menggelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di beberapa kabupaten dan kota salah-satunya Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (SITARO).
Menariknya, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang merupakan partai penguasa di Kabupaten Sitaro tidak bisa kembali mencalonkan Bupati Tony Supit dikarenakan telah menjalani 2 periode masa jabatan. Untuk itu dipastikan PDIP akan mencari calon Bupati lainnya.
Sejumlah nama diprediksi muncul, mulai dari mantan jajaran birokrat seperti mantan wagub Sulut Djauhari Kansil, pejabat Asisten I Setda Prov Jhon Palandung, sampai mantan Sekretaris Kota Bitung yang sekarang menjadi Plt. Kasat Pol PP Sulut, Edison Humiang.
Menariknya kira-kira siapa dari kader PDI Perjuangan yang layak masuk bursa calon, salah satu yang menonjol adalah pengusaha Manado yang merupakan putra Sitaro, Tony Rawung (ToRa), yang juga adalah mantan anggota DPRD Manado dari PDIP.
Adapun Tonny Rawung adalah kader PDI-Perjuangan (PDIP) yang waktu lalu ditugaskan PDIP maju sebagai calon Wakil Walikota Manado.
“Akan ditunggu siapa yang akan dipilih PDIP guna bertarung menggantikan Bupati Tony Supit,” ujar pengamat politik dan pemerintahan, Taufik Tumbelaka.
Pilkada Sitaro lanjut Taufik Tumbelaka akan menjadi pembuktian bagi PDIP apakah akan mengusung calon berlatar-belakang birokrat atau politisi.
“Yang pasti untuk latar belakang politik PDIP memiliki beberapa figur namun Tonny Rawung patut diperhitungkan. Soal loyalitas tak perlu diragukan, beliau menerima penugasan dari partai pada Pilkada Manado lalu dengan konsekwensi mundur dari kursi DPRD Manado,” tandas Taufik Tumbelaka. (JerryPalohoon)
Manado – Nama Gregorius Tonny Rawung mencuat dalam burca calon Bupati Sitaro (Siau Tagulandang Biaro).
Dukungan masyarakat terus mengalir terhadap anggota DPRD Kota Manado selang 2009-2015 ini.
Menanggapi dukungan yang terus mengalir Tonny Rawung masih bersikap wait and see.
Menurutnya, maju sebagai calon kepala daerah di Pilkada Sitaro harus sekehendak Tuhan.
“Kalau memang jalan saya kesana pastilah terjadi sesuai kehendak Tuhan. Terima-masih untuk semua dukungan kepada saya. Jika Tuhan berkenan saya siap maju berkompetisi di Pilkada Sitaro,” ujar Tonny Rawung ketika bersua dengan BeritaManado.com di salah-satu rumah kopi kawasan Samrat, Sabtu (18/3/2017).
Lanjut mantan pasangan Hanny Joost Pajouw (HJP) di Pilkada Manado ini, selain kesiapan pribadi, kendaraan partai juga dibutuhkan. Dia berharap dapat diusung PDIP yang menjadi ladang pengabdiannya selama ini.
“Kalau bicara partai tentu PDI-Perjuangan. Namun semuanya nanti sesuai mekanisme. Yakin saja jika memang mendapat dukungan masyarakat pasti akan diusung,” pungkas Bendahara DPC PDIP Kota Manado ini.
Sebelumnya diberitakan, mencuatnya nama Tonny Rawung sebagai bakal calon Bupati Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) ternyata mendapat tanggapan positif kader dan masyarakat Sitaro.
Janri Tadete, kader PDIP Siau menilai Tonny Rawung memiliki peluang besar memenangkan Pilkada sehingga patut diperhitungkan oleh PDIP untuk diusung.
“Jika melihat indikator peluang menang, pertama pak ToRa adalah figur asli Siau memiliki elektabilitas baik, kedua beliau telah membuktikan komiten dan dedikasi terhadap partai bahkan aktif dalam berbagai kegiatan partai,” ujar Janri Tadete kepada BeritaManado.com, Rabu (15/3/2017) lalu.
Diketahui, tahun 2018 mendatang provinsi Sulawesi Utara akan menggelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di beberapa kabupaten dan kota salah-satunya Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (SITARO).
Menariknya, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang merupakan partai penguasa di Kabupaten Sitaro tidak bisa kembali mencalonkan Bupati Tony Supit dikarenakan telah menjalani 2 periode masa jabatan. Untuk itu dipastikan PDIP akan mencari calon Bupati lainnya.
Sejumlah nama diprediksi muncul, mulai dari mantan jajaran birokrat seperti mantan wagub Sulut Djauhari Kansil, pejabat Asisten I Setda Prov Jhon Palandung, sampai mantan Sekretaris Kota Bitung yang sekarang menjadi Plt. Kasat Pol PP Sulut, Edison Humiang.
Menariknya kira-kira siapa dari kader PDI Perjuangan yang layak masuk bursa calon, salah satu yang menonjol adalah pengusaha Manado yang merupakan putra Sitaro, Tony Rawung (ToRa), yang juga adalah mantan anggota DPRD Manado dari PDIP.
Adapun Tonny Rawung adalah kader PDI-Perjuangan (PDIP) yang waktu lalu ditugaskan PDIP maju sebagai calon Wakil Walikota Manado.
“Akan ditunggu siapa yang akan dipilih PDIP guna bertarung menggantikan Bupati Tony Supit,” ujar pengamat politik dan pemerintahan, Taufik Tumbelaka.
Pilkada Sitaro lanjut Taufik Tumbelaka akan menjadi pembuktian bagi PDIP apakah akan mengusung calon berlatar-belakang birokrat atau politisi.
“Yang pasti untuk latar belakang politik PDIP memiliki beberapa figur namun Tonny Rawung patut diperhitungkan. Soal loyalitas tak perlu diragukan, beliau menerima penugasan dari partai pada Pilkada Manado lalu dengan konsekwensi mundur dari kursi DPRD Manado,” tandas Taufik Tumbelaka. (JerryPalohoon)