Manado – Sektor pertanian dan perkebunan yang dimiliki Sulawesi Utara (Sulut) terutama sektor hasil kelapa menjadi salah satu pokok inti kunjungan luar negeri beberapa anggota DPRD Sulut ke Budapest, Hungaria.
Dikatakan Raski Mokodompit bersama Marthen Manopo dan Billy Lombok, dipaparkannya potensi kelapa hingga Hungaria mengingat populasi penduduk kurang lebih 10,2 juta jiwa.
“Dan konsumsi kelapa di sana sangat besar karena masyarakat di sana menggunakan kelapa sebagai pemanis pengganti gula,” ungkap Raski Mokodompit.
Lebih lanjut dijelaskan Ketua Fraksi Golkar ini, hal itu diungkapkan langsung saat diskusi dengan Duta Besar Indonesia di Hungaria Abrurachman Hudion atau yang lebih akrab disapa, pak Dimas Wahab.
“Dengan potensi kelapa kita, ini bisa dimanfaatkan karena bukan hanya sekedar dijadikan kopra atau makanan, tapi juga bisa dimanfaatkan sebagai pemanis seperti di Hungaria,” tuturnya.
Dirinyapun berharap, akan ada peningkatan dari sisi harga kopra yang merupakan hasil olahan dari kelapa.
“Apalagi dengan harga kopra yang sangat di bawah, hasil kelapa kita bisa dimanfaatkan untuk bahan makanan lain,” tambah Billy Lombok.
(AnggawiryaZas)