Airmadidi – Bupati Minahasa Utara Vonny Anneke Panambunan resmi menjabat sebagai Ketua majelis pembimbing pramuka cabang Minut periode 2016-2020 menggantikan Altje Polii.
Pelantikan ini dilakukan langsung ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sulut Vanda Sarundajang sekaligus melantik majelis pembimbing cabang dan pengurus kwartir cabang gerakan pramuka Minut Selasa (12/4/2016).
Menariknya ketika dimintai kesan usai dilantik, Panambunan mengaku mengingat kisah 35 tahun silam saat masih aktif dalam kegiatan Pramuka.
“Saya ingat sekali, karena saat kegiatan pramuka sangat berkesan. Selain di pramuka saya juga aktif di ekstrakulikuler sekolah seperti Paskibraka dan pernah menjabat ketua osis,” kata Panambunan.
Ia menghimbau seluruh pengurus yang sudah dilantik agar benar-benar bertugas dengan baik. “Saya rasa pramuka untuk kita semua dan saling menghormati, jangan jadi pramuka asal-asalan. Pramuka itu setahu saya harus membantu masyarakat, bergotong-royong, jangan hanya asal dilantik tetapi kita harus bekerja untuk bekerja di masyarakat terutama Minut,” jelasnya.
Vanda Sarundajang selaku Ketua Kwartir Daerah Sulut berharap kepada pengurus yang baru harus bertanggungjawab menjalankan tugas.
“Jadilah panutan kepada adik-adik dalam kepengurusan pramuka. 10 dasadarma disitulah pedoman, pramuka itu disiplin saling tolong menolong, mari kita kerja, pramuka sebagai ekstrakulikuler wajib, pramuka tugasnya membina adik-adik,” katanya.
Terpisah, mantan Ketua Kwartir Cabang Minut Altje Polii meminta agar Pramuka Minut tetap berprestasi.
“Pramuka dari Minut pernah diutus ke negara Jepang. Nah melalui anak-anak bangsa inilah prestasi terus dicapai dalam kegiatan pramuka,” katanya.(findamuhtar)
Airmadidi – Bupati Minahasa Utara Vonny Anneke Panambunan resmi menjabat sebagai Ketua majelis pembimbing pramuka cabang Minut periode 2016-2020 menggantikan Altje Polii.
Pelantikan ini dilakukan langsung ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sulut Vanda Sarundajang sekaligus melantik majelis pembimbing cabang dan pengurus kwartir cabang gerakan pramuka Minut Selasa (12/4/2016).
Menariknya ketika dimintai kesan usai dilantik, Panambunan mengaku mengingat kisah 35 tahun silam saat masih aktif dalam kegiatan Pramuka.
“Saya ingat sekali, karena saat kegiatan pramuka sangat berkesan. Selain di pramuka saya juga aktif di ekstrakulikuler sekolah seperti Paskibraka dan pernah menjabat ketua osis,” kata Panambunan.
Ia menghimbau seluruh pengurus yang sudah dilantik agar benar-benar bertugas dengan baik. “Saya rasa pramuka untuk kita semua dan saling menghormati, jangan jadi pramuka asal-asalan. Pramuka itu setahu saya harus membantu masyarakat, bergotong-royong, jangan hanya asal dilantik tetapi kita harus bekerja untuk bekerja di masyarakat terutama Minut,” jelasnya.
Vanda Sarundajang selaku Ketua Kwartir Daerah Sulut berharap kepada pengurus yang baru harus bertanggungjawab menjalankan tugas.
“Jadilah panutan kepada adik-adik dalam kepengurusan pramuka. 10 dasadarma disitulah pedoman, pramuka itu disiplin saling tolong menolong, mari kita kerja, pramuka sebagai ekstrakulikuler wajib, pramuka tugasnya membina adik-adik,” katanya.
Terpisah, mantan Ketua Kwartir Cabang Minut Altje Polii meminta agar Pramuka Minut tetap berprestasi.
“Pramuka dari Minut pernah diutus ke negara Jepang. Nah melalui anak-anak bangsa inilah prestasi terus dicapai dalam kegiatan pramuka,” katanya.(findamuhtar)