Manado – Kelangkaan BBM adalah masalah klasik, masalah yang terjadi berulang-ulang. Alasan klasik dari Pertamina adalah keterbatasan kuota. Selanjutnya meningkatnya jumlah kendaraan bermotor, serta distribusi.
Menurut anggota komisi 4 DPRD Sulut, Benny Rhamdani alasan tersebut adalah masalah klasik yang selalu diangkat Pertamina.
“Saya menilai semua alasan ini adalah alasan tidak rasional. Sebenarnya dugaan kuat dari masyarakat telah terjadi kejahatan yang dilakukan Pertamina.
Diduga kuat Pertamina telah bermain dengan pihak konglemerasi, industri, pengusaha-pengusaha besar sehingga distribusi BBM lebih prioritas kepada mereka sehingga ke SPBU, masyarakat hanya sedikit,” ujar Rhamdani.
Masalah BBM juga menurut calon anggota DPD-RI ini merupakan masalah besar di daerah kepulauan.
“Masalah terbesar ada di kepulauan, harga BBM bagi nelayan dan kepulauan menjadi sangat tinggi. Jika masalah BBM tidak diatasi bisa menimbulkan masalah sosial yang berakibat pada keamanan,” tegas Rhamdani. (Jerry)
Manado – Kelangkaan BBM adalah masalah klasik, masalah yang terjadi berulang-ulang. Alasan klasik dari Pertamina adalah keterbatasan kuota. Selanjutnya meningkatnya jumlah kendaraan bermotor, serta distribusi.
Menurut anggota komisi 4 DPRD Sulut, Benny Rhamdani alasan tersebut adalah masalah klasik yang selalu diangkat Pertamina.
“Saya menilai semua alasan ini adalah alasan tidak rasional. Sebenarnya dugaan kuat dari masyarakat telah terjadi kejahatan yang dilakukan Pertamina.
Diduga kuat Pertamina telah bermain dengan pihak konglemerasi, industri, pengusaha-pengusaha besar sehingga distribusi BBM lebih prioritas kepada mereka sehingga ke SPBU, masyarakat hanya sedikit,” ujar Rhamdani.
Masalah BBM juga menurut calon anggota DPD-RI ini merupakan masalah besar di daerah kepulauan.
“Masalah terbesar ada di kepulauan, harga BBM bagi nelayan dan kepulauan menjadi sangat tinggi. Jika masalah BBM tidak diatasi bisa menimbulkan masalah sosial yang berakibat pada keamanan,” tegas Rhamdani. (Jerry)