Airmadidi – Para anggota Panwascam Minut yang baru saja dilantik adalah kader terbaik bangsa yang telah dipilih melalui proses seleksi berkas administrasi, tes tertulis dan wawancara yang selektif dengan aspek kualitas dan kapabilitas.
Hal ini dikatakan Bupati Minut, Drs Sompie F Singal MBA dalam sambutan di sela kegiatan pelantikan dan pengambilan sumpah janji 30 Panwascam Minut, di Sutan Raja Hotel, Jumat (24/5) tadi pagi.
Dikatakan Sompie, jabatan adalah merupakan suatu kehormatan, tantangan, tanggungjawab serta panggilan pengabdian.
“Saya yakin ke 30 Panwascam ini dapat melaksanakan tugas dengan sebaiknya berlandaskan undang-undang dan peraturan, menghasilkan sebuah pemilihan baik, jujur, adil serta demokratis,” jelas Sompie.
Dikatakannya, keterwakilan akan perempuan dari 30 Panwascam, ada sembilan perempuan. Hal tersebut menurut bupati agar ada kesinergikan dan perimbangan.
“Di dunia ini memang harus ada perimbangan, apalagi di dunia ini kalau tak ada perempuan ini susah juga,” ujar bupati.
Diakuinya juga, para anggota Panwascam Minut, adalah orang-orang yang ‘poco-poco’ dan ‘gaga’ yang sangat diharapkannya, supaya poco-poco dan gaga itu bisa diwarisi dalam menjalankan tugas mengadakan pengawasan. (aha)
Airmadidi – Para anggota Panwascam Minut yang baru saja dilantik adalah kader terbaik bangsa yang telah dipilih melalui proses seleksi berkas administrasi, tes tertulis dan wawancara yang selektif dengan aspek kualitas dan kapabilitas.
Hal ini dikatakan Bupati Minut, Drs Sompie F Singal MBA dalam sambutan di sela kegiatan pelantikan dan pengambilan sumpah janji 30 Panwascam Minut, di Sutan Raja Hotel, Jumat (24/5) tadi pagi.
Dikatakan Sompie, jabatan adalah merupakan suatu kehormatan, tantangan, tanggungjawab serta panggilan pengabdian.
“Saya yakin ke 30 Panwascam ini dapat melaksanakan tugas dengan sebaiknya berlandaskan undang-undang dan peraturan, menghasilkan sebuah pemilihan baik, jujur, adil serta demokratis,” jelas Sompie.
Dikatakannya, keterwakilan akan perempuan dari 30 Panwascam, ada sembilan perempuan. Hal tersebut menurut bupati agar ada kesinergikan dan perimbangan.
“Di dunia ini memang harus ada perimbangan, apalagi di dunia ini kalau tak ada perempuan ini susah juga,” ujar bupati.
Diakuinya juga, para anggota Panwascam Minut, adalah orang-orang yang ‘poco-poco’ dan ‘gaga’ yang sangat diharapkannya, supaya poco-poco dan gaga itu bisa diwarisi dalam menjalankan tugas mengadakan pengawasan. (aha)