BITUNG — Prestasi gemilang kembali di ukir kota Bitung, setelah ditetapkan sebagai kota sehat di Indonesia yang juga bagian dari 1000 kota sehat sedunia tahun 2009 dan tahun 2010, kini kota penghasil ikan ini ditunjuk menjadi percontohan Posyandu Cerdas dan sekolah sehat di Indonesia.
Peresmian ini sendiri dilakukan langsung Dirjen Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak Kementerian Kesehatan RI, Dr Budihardja Singgih, didampingi Direktur Kesehatan Anak, Dr Kirana Pritasari, di Kelurahan Tandurusa Kecamatan Aertembaga, Selasa (26/04).
“Posyandu cerdas selain berfungsi untuk memantau kesehatan anak, uniknya dalam posyandu cerdas ini dilakukan berbagai kegiatan, diantaranya pendidikan anak usia dini dan bina keluarga sehat,” kata Budihardja.
Budihardja, menjelaskan, posyandu cerdas ini merupakan kerjasama tiga instansi yakni dinas kesehatan, dinas pendidikan pemuda dan olahraga dan badan KB dan PP yang didalamnya juga peran serta PKK.
Setelah pencanangan posyandu cerdas di Tandurusa, Budihardja ditemani Wakil Walikota Bitung Max Lomban, Kadis Kesehatan Pemprov Sulut Dr Maxi Rondonuwu, Ketua TP PKK Kota Bitung Ny Josephine Sondakh-Taroreh, Ketua Dharma Wanita Persatuan Ny Khouni Lomban-Rawung dan Ny Telly Humiang-Muhaling, berkunjung ke SMP Negeri 2 Bitung yang merupakan sekolah sehat nasional. Di SMP Negeri 2 Bitung ini, Budihardja memantau UKS dan kantin sehat serta berbagai fasilitas didalamnya.
“SMP Negeri 2 Bitung layak untuk mendapatkan penghargaan, melihat kondisi lingkungan sekolah yang asri, indah terutama bersih,” katanya.
Hal ini dikatakan Budihardja, karena kriteria sekolah sehat disamping memiliki unit kesehatan sekolah (UKS) dengan berbagai program kemitraan kesehatan dan kantin sehat, tetapi juga harus didukung oleh lingkungan yang sehat pula. Sehingga secara universal satu sama lain harus saling mendukung dan melengkapi dan dirinya atas nama kementerian kesehatan RI memberikan apresiasi. (en)
BITUNG — Prestasi gemilang kembali di ukir kota Bitung, setelah ditetapkan sebagai kota sehat di Indonesia yang juga bagian dari 1000 kota sehat sedunia tahun 2009 dan tahun 2010, kini kota penghasil ikan ini ditunjuk menjadi percontohan Posyandu Cerdas dan sekolah sehat di Indonesia.
Peresmian ini sendiri dilakukan langsung Dirjen Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak Kementerian Kesehatan RI, Dr Budihardja Singgih, didampingi Direktur Kesehatan Anak, Dr Kirana Pritasari, di Kelurahan Tandurusa Kecamatan Aertembaga, Selasa (26/04).
“Posyandu cerdas selain berfungsi untuk memantau kesehatan anak, uniknya dalam posyandu cerdas ini dilakukan berbagai kegiatan, diantaranya pendidikan anak usia dini dan bina keluarga sehat,” kata Budihardja.
Budihardja, menjelaskan, posyandu cerdas ini merupakan kerjasama tiga instansi yakni dinas kesehatan, dinas pendidikan pemuda dan olahraga dan badan KB dan PP yang didalamnya juga peran serta PKK.
Setelah pencanangan posyandu cerdas di Tandurusa, Budihardja ditemani Wakil Walikota Bitung Max Lomban, Kadis Kesehatan Pemprov Sulut Dr Maxi Rondonuwu, Ketua TP PKK Kota Bitung Ny Josephine Sondakh-Taroreh, Ketua Dharma Wanita Persatuan Ny Khouni Lomban-Rawung dan Ny Telly Humiang-Muhaling, berkunjung ke SMP Negeri 2 Bitung yang merupakan sekolah sehat nasional. Di SMP Negeri 2 Bitung ini, Budihardja memantau UKS dan kantin sehat serta berbagai fasilitas didalamnya.
“SMP Negeri 2 Bitung layak untuk mendapatkan penghargaan, melihat kondisi lingkungan sekolah yang asri, indah terutama bersih,” katanya.
Hal ini dikatakan Budihardja, karena kriteria sekolah sehat disamping memiliki unit kesehatan sekolah (UKS) dengan berbagai program kemitraan kesehatan dan kantin sehat, tetapi juga harus didukung oleh lingkungan yang sehat pula. Sehingga secara universal satu sama lain harus saling mendukung dan melengkapi dan dirinya atas nama kementerian kesehatan RI memberikan apresiasi. (en)