Manado, BeritaManado.com. Semakin meningkatnya pelaku bisnis di Indonesia, tentu semakin di pacu juga keahlian para pelaku bisnis untuk memasarkan agar bisa mendapatkan keuntungan yang lebih.
Social media (sosmed) menjadi alternatif untuk memasarkan produk/barang yang ingin dijual, misalnya dengan menggunakan akun facebook, instagram, WA atau website.
Bisnis olshop yang menggunakan instagram dengan nama akun BLOVEDMDC, adalah olshop yang bergerak dalam penjualan baju seperti: zara, H&M, mango, pull&bear dan lain-lain.
“Saya sudah memesan kaos pull&bear dengan harga Rp. 375.000 dan uangnya sudah saya transfer, saya sempat yakin untuk melakukan pemesanan via online lewat akun instagram blovedmdc karena melihat komentar-komentar di akun instagram tersebut yang rupanya meyakinkan dan bisa di percaya. Dua minggu saya menunggu setelah melakukan transfer tapi tak kunjung ada kepastian, penjualnya pun tidak mengirimkan nomor resi kepada saya agar bisa di cek status barangnya,” kata Yunita Herliyanti yang dalam hal ini menjadi korban kepada BeritaManado.com, Jumat (6/7/2018).
Rela berbuat apa saja demi mendapatkan keuntungan sudah sering dilakukan oknum-oknum tertentu, apalagi dalam hal olshop yang sekilasnya hanya mengandalkan kepercayaan yang tinggi karena antara penjual dan pembeli tidak pernah bertatap, juga dalam hal daya tarik dari suatu barang yang di postingkan di suatu akun atau website.
“Janganlah mencari keuntungan dengan menyusakan orang lain untuk para pecinta olshop diimbau untuk lebih teliti lagi,” tambahnya.
(RyanLombogia)