BOROKO, BeritaManado.com – Pemerintah Kabupaten Bolmong Utara (Bolmut) menggelar apel perdana setelah melaksanakan libur Natal dan tahun baru, bertempat di auditorium pohohimbunga kantor Bupati Bolmut, Senin (4/1/2021).
Apel dipimpin langsung Bupati Depri Pontoh, Wakil Bupati Amin Lasena, Sekretaris Daerah Asripan Nani dan dihadiri para asisten Sekda, para staf ahli, pimpinan SKPD, para ASN, para Camat, serta Sangadi se kabupaten Bolmut.
Dalam sambutannya Bupati Depri Pontoh menyampaikan pada tahun 2021 kita akan menapakai tahun ke tiga dalam pelaksanaan RPJMD tahun 2018-2023.
“Pengembangan sumber daya manusia dan perluasan ekonomi untuk meningkatkan pendapatan masyarakat,”ujarnya kepada BeritaManado.com.
Ditetapkan sebagai tema rencana kerja pembagunan (RKPD) tahun 2021, dengan 8 perioritas pembangunan yaitu:
Pertama, meningkatakan kecukupan sarana, prasarana. Serta SDM bidang pendidikan dan kesehatan, melalui optimalisasi anggaran urusan pendidikan dan kesehatan.
Kedua, pemulihan ekonomi pasca pandemi covid 19, melalui optimalisasi program perlindungan sosial, dengan fokus kepada perluasan manfaat BDT dan optimalisai program pemberdayaan masyarakat.
Ketiga, pemulihan infrastruktur dasar dan ekonomi arah kebijakan melalui pembanguan peningkatan infrastruktur dasar dan penunjang perekonomian.
Keempat, peningkatan produksi pertanian dan perikanan arah kebijakan melalui pemenuhan kecukupan sarana dan prasaran pertanian-perikanan untuk menigkatkan produksi dan ketahanan pangan.
Kelima, meningkatkan daya tarik wisata, arah kebijakan melalui pengembangan destinasi wisata unggulan dengan fokus pada pembagunan sarana dan prasarana penujang kawasan wisata.
Keenam, mendorong investasi, arah kebijakannya melalui pemberian insentif non fiscal kepada investor, dengan fokus pada fasilitas dan kemudahan dalam perolehan izin bagi investor.
Ketujuh, menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat pasca pilgub tahun 2020, melalui fasilitas keamanan dan ketertiban pasca pelaksanaan pilgub tahun 2020 dengan fokus pada penigkatan koordinasi dengan aparat keamanan TNI dan Polri.
Kedelapan, menurunkan angka kemiskinan dengan menurunkan beban pengeluaran keluarga miskin melalui kebijakan penyelenggaran program kegiatan yang bermuara pada masyarakat miskin.
“Ke 8 perioritas inilah menjadi acuan dalam tahapan pembangunan tahun 2021. Untuk itu, laksanakanlah tahapan dan proses yang jelas dan tepat, sehingga pelaksanaannya akan menghasilkan kinerja baik dan tuntas sesuai target RPJMD,” kuncinya.
(Nofriandi Van Gobel)