Sangihe, BeritaManado.com-Program Two Day No Rise (Dua hari tanpa nasi), hingga saat ini belum sepenuhnya dilakukan. Padahal program Bupati dan Wabup tersebut dapat membantu perekonomian masyarakat Sangihe, dengan mengurangi penggunaan nasi juga dapat menopang petani.
Akan hal ini Asisten II Ben Pilat mengajak jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkup Pemkab Sangihe dan masyarakat Sangihe mendukung program two day no rise.
Dia mengatakan, terkait penerapan two day no rise, harus dipahami bahwa program ini sesungguhnya sebagai upaya mengonsumsi beras. Alasanya jelas karena Kabupaten Sangihe bukan menjadi pemasokan beras.
“Jadj dengan terselengaranya program ini, maka dapat mengurangi pasokan beras. Karena Kabupaten Sangihe bukan merupakan pasokan beras, serta petani kita dapat terbantu perekonomianya,” kata Pilat, Rabu (27/2/2019).
Menurut Ben Pilat, program two day no rise ini belum sepenuhnya didukung, sehingga dirinya berharap masyarakat dapat memahami betapa pentingya hal ini jika didukung bersama. Guna kehidupan masyarakat.
“Memang untuk penerapanya belum semua yang melakukanya, saya berharap program ini dapat dipahami dan disadari. Bahwa sebetulnya hal ini membantu masyarakat kita,” tuturnya.
(Christian Abdul)